KUNINGAN (MASS) – Suasana liburan Idul Fitri rupanya dimanfaatkan oleh masyarakat di tiga desa untuk ngobeng. Tiga desa itu diantaranya Desa Sidamulya, Gandasoli dan Ciniru Kecamatan Jalaksana.
Kegiatan yang digelar di Situ Sidamulya ini tampak menghadirkan ratusan masyarakat dari ketiga desa tersebut yang secara bersamaan masuk ke dalam situ dan berbasah-basahan. Sebanyak 250 kilogram ikan dimasukan oleh penyelenggara ke dalam situ untuk ditangkap oleh masyarakat tanpa menggunakan alat bantu apapun.
“Kegiatan ngobeng ini atas inisiatif dari relawan SenTOSA yang ada di tiga desa yakni Sidamulya, Gandasoli dan Ciniru,” kata Diyah Nurdiyah selaku ketua penyelenggara, Minggu (17/6/2018).
Selain sebagai sebuah bentuk hiburan, kegiatan ngobeng ini juga dimaksudkan untuk menjalin silaturahmi antar masyarakat yang ada. Selain itu, imbuh Diyah, banyak masyarakat di desanya yang menjadi perantau saat ini sedang pulang kampung, sehingga kegiatan ngobeng ini juga dimanfaatkan untuk memperkenalkan paslon SenTOSA kepada mereka.
“Kami membuat acara ngobeng ini sebagai sarana hiburan bagi masyarakat. Selain itu sebagai relawan, tentunya acara ngobeng ini kita manfaatkan juga untuk memperkenalkan paslon SenTOSA kepada masyarakat, khususnya yang selama ini mengais rejeki di perantauan dan saat ini sedang berada di kampung halaman tercinta,” imbunya.
Ahmad Yopi, salah satu relawan SenTOSA di Desa Sidamulya pun menjelaskan bahwa kegiatan ngobeng ini sebenarnya sudah direncanakan jauh-jauh hari oleh para relawan. Kegiatan inipun dilaksanakan atas partisipasi dari para relawan serta simpatisan SenTOSA di tiga desa. Ikan yang disiapkan untuk kegiatan tersebut pun merupakan sumbangsih dari beberapa tokoh perantauan yang telah meraih kesuksesan.
“Kegiatan ini sudah jauh-jauh hari direncanakan, serta saat ini diselenggarakan atas partisipasi dari para relawan dan simpatisan SenTOSA yang kebanyakan merupakan tokoh perantauan yang telah meraih kesuksesan,” ujar Yopi.
Sebagai seorang relawan, dirinya secara pribadi berharap melalui kegiatan ini dapat terjalin sebuah silaturahmi yang erat antar relawan SenTOSA dengan masyarakat. Selain itu, lanjut Yopi, kegiatan ini juga diharapkan mampu lebih memantapkan lagi pilihan masyarakat untuk memilih paslon SenTOSA pada 27 Juni mendatang.
“Mudah-mudahan saja dengan adanya kegiatan ini bisa terjalin silaturahmi yang lebih erat antar relawan SenTOSA dengan masyarakat dan semoga dengan kegiatan ini juga masyarakat akan lebih mantap untuk memilih SenTOSA di hari pemilihan nanti,” harapnya. (deden/rl)