KUNINGAN (MASS) – Macan tutul betina yang dinamai si Rasi menjadi panik ketika para jurnalis menghampirinya. Pengambilan gambar oleh awak media pun hanya sebentar dengan jarak cukup jauh guna menghindari stress yang nanti akan dialami macan tutul tersebut.
Peristiwa ini terjadi Kamis (24/2/2022) siang di lokasi habituasi (penyesuaian) berjarak sekitar 700 meter dari Satelit Riset Bintangot TNGC. Bintangot sendiri berada di ketinggian 600 MDPL yang masuk dari Desa Seda Kecamatan Mandirancan.
“Bukan stress ya, merasa terganggu aja. Ga apa-apa sih,” jelas Kepala Balai Taman Nasional Gunung Ciremai, Teguh Setiawan SHut MM yang ikut bersama para jurnalis di Bintangot.
Karena khawatir stress maka tidak semua awak media kebagian giliran untuk menghampiri kandang habituasi si Rasi siang itu. Hanya 3 jurnalis di kloter awal yang mendekati kandang bersama beberapa petugas yang membawa pakan untuk dimakan si Rasi.
Rasi sendiri sudah 3 pekan ini menjalani proses habituasi. Pada 5 Maret mendatang, macan tutul betina berusia 2,5 tahun tersebut akan dilepasliarkan di Taman Nasional Gunung Ciremai.
“Kita berharap si Rasi nanti ketemu dengan si Slamet Ramadhan (macan tutul jantan berkulit hitam) yang dilepasliarkan sejak 2019 lalu,” kata Teguh. (deden)
