KUNINGAN (MASS) – Berbagai kerjasama terus dilakukan oleh Pemkab Kuningan dengan bergai daerah di Jawa Barat. Hal ini agar Kuningan tidak tertinggal oleh daerah lain.
Pada Rabu (1/11/2017) Pemerintah Kabupaten Kuningan menjalin kerjasama dengan Kota Bandung dalam Pengembangan dan Implementasi Aplikasi Smart City. Kerjasama ini merupakan tindak lanjut kesepakatan Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH dengan Wali Kota Bandung HM Ridwan Kamil untuk mendukung terselenggaranya Smart City di Provinsi Jawa Barat.
Penandatangann kerjasama ini dilakukan oleh dua belah pihak di Balai Kota Banudng. Untuk Kuningan dilakukan oleh Kepala Diskominfo Kabupaten Kuningan Drs Teddy Sumina MSi dan dari Pemkot Bandung oleh Kepala Diskominfo Kota Bandung Dr Ahyani Raksananagara.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kuningan, Drs Teddy Suminar MSi mengatakan, kerja sama ini sebagai sarana transfer berbagai aplikasi smart city yang dimiliki Pemerintah Kota Bandung. Diharapkan terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik dengan berbasis teknologi informasi.
“Tentu kerjasama ini dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, transparansi dan akuntabilitas serta sinkronisasi dalam tata kelola pemerintahan,” ujar mantan kadisparbud ini.
Dalam pengembangan serta penerapannya nanti, akan tersedia daftar atau respositori aplikasi yang dapat dimanfaatkan cuma-cuama oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan. Penetapan aplikasi akan diunduh dan diaplikasikan serta dikembangkan.
“Bahkan untuk perencanaan, penyiapan infrastruktur, sarana dan prasarana, termasuk SDM, administrasi serta penganggaran untuk instalasi, pengembangan dan implementasi aplikasi sepenuhnya dilakukan oleh Pihak Pemerintah Kota Bandung dalam hal ini Diskominfo Kota Bandung,” jelasnya.
Ia menerangkan, dalam tahapannya akan dilakukan persiapan implementasi aplikasi Smart City. kemudian instalasi dan pengembangan aplikasi Smart City.
Tahapan berikutnya lanjut dia, adalah proses transfer of knowledge melalui pelatihan-pelatihan, serta pendampingan operasionalisasi aplikasi Smart City
“Beberapa waktui lalu usai penandatanganan MoU, Pak Ridwan Kamil menyarankan aplikasi yang dinamai Aplikasi Sabilulungan (Aplikasi Bantuan Sosial) dianggap perlu untuk penguatan birokrasi di Kabupaten Kuningan. Karena aplikasi Sabilulungan sudah bekerja sama dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang terbukti memajukan birokrasi di Kota Bandung,” tandasnya. (agus)