Connect with us

Hi, what are you looking for?

Politics

Korban Bencana Jadi Fokus Perhatian Yoyoh

KUNINGAN (Mass) – Musibah bencana alam yang menimpa warga Kuningan mendapat perhatian khusus Bidan Hj Yoyoh Rukiyah STr Keb yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Jabar Fraksi Partai Demokrat. Wakil rakyat dari Komisi V itu juga memberikan langsung bantuan logistik kepada korban bencana yang terdapat di tiga lokasi berbeda kemarin, Senin (10/10).

Bantuan logistik berupa sembako, selimut, minyak goreng, sarden, baju, makanan pendukung ASI dan tenda, diberikan langsung Bidan Yoyoh saat meninjau ke lokasi bencana. Bantuan diserahkan kepada masing-masing kepala desa seperti Desa Bangun Jaya dan Desa Jatisari Kecamatan Subang, serta Desa Mandapa Kecamatan Cilebak.

Pemberian bantuan logistik disaksikan pula jajaran aparatur desa setempat, unsur Muspika dan sejumlah warga korban bencana alam. Dalam kesempatan itu pula, Bidan Yoyoh berdialog langsung dengan warga khususnya para korban bencana alam.

Dalam dialog tersebut, Bidan Yoyoh juga menjaring aspirasi yang muncul dari warga desa perihal tata kelola bencana. Mengingat, Desa Bangun Jaya merupakan salah satu kawasan red area (daerah merah) yakni daerah yang rawan terhadap kejadian bencana longsor.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Bagi aparatur desa dan warga setempat, momentum bertemu dengan Anggota DPRD Provinsi Jabar merupakan hal yang cukup langka. Sehingga, sejumlah aspirasi warga diluar diskusi soal kebencanaan muncul seketika, seperti keinginan untuk pembangunan sarana olahraga, infrastruktur desa dan lainnya.

Atas perhatian dan kepedulian tersebut, warga bersama-sama mendoakan Bidan Yoyoh agar selalu diberikan kesehatan dalam menjalankan aktifitas kedewanan.

Melihat antusias warga korban longsor dan aparat desa, Bidan Yoyoh juga menyampaikan rasa terimakasihnya, atas doa dan sambutan yang diberikan warga desa. Terlebih, bagi yoyoh bentuk kepedulian ini merupakan kewajiban sebagai wakil rakyat yang duduk di DPRD Provinsi Jabar.

“Kepedulian ini merupakan bentuk kemanusiaan, saya tidak bisa berdiam diri melihat warga tertimpa musibah bencana alam. Untuk hal-hal terkait tata kelola bencana akan segera dikoordinasikan dengan pihak terkait seperti Dinsos maupun BPBD Kuningan, bila perlu anggaran tanggap darurat bencana bisa ditingkatkan,” pungkasnya. (andri)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement
Exit mobile version