Connect with us

Hi, what are you looking for?

Anything

Kendalikan Juga Kendaraan Pribadi!

KUNINGAN (Mass)- Aksi unjuk rasa ratusan sopir angkot 04 dan 010 menjadi perhatian warga Kuningan, karena aksi tersebut bukan hanya membuat penumpang terlantar tapi juga banyak yang dirugikan.

Pemerhati Kebijakan Publik Boy Sandi Kartanegara meminta kepada pemerintah apabila  ingin   lalu lintas lebih tertib, bukan menekan angkutan umum.  Tapi juga mengendalikan kendaraan-kendaraan pribadi yang masuk dijalur-jalur padat.

“Kita bisa melihat bagaimana Jakarta menata arus kendaraan dan berbagai kebijakan,  dari mulai 3 in 1 hingga penerapan plat ganjil genap dan lain-lain. semua itu dilakukan agar masyarakat lebih memilih menggunakan sarana angkutan umum,” jelas Boy kepada kuninganmass.com, Rabu (7/3/2017).

Ia mengaku, mendukung langkah pemda dalam mengatasi potensi-potensi kemacetan, hanya yang harus dikendalikan bukan hanya angkutan umum yang jumlahnya segitu-gitunya, tapi penggunaan kendaraan pribadi yang pertumbuhannya tak mungkin dibatasi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Angkot mah tidak bertambah justru berkurang, maka bukan angkot yang dikendalikan tapi juga kendaraan pribadi,” ucapnya lagi.

Sementara itu, Dahana Fitriani salah seorang mahasiswa di salah satu perguran tinggi di Kuningan menerangkan,  lebih setuju mobil pribadi yang harus memutar arah dari pada angkot. Sebab, angkot lebih punya kepentingan dari pada angkutan pribadi.

“Yang memacetkan adalah bertambahnya jumlah kendaraan pribadi. Maka untuk jalur-jalur protokol terapkan aturan kepada pengendara agar tidak macet,” jelasnya. (agus)

 

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement
Exit mobile version