KUNINGAN (MASS)- Sekretaris Daerah Kuningan DR H Dian Rachmat Yanuar, MSi mempromosikan pariwisata kuningan dihadapan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja se-Jawa Barat. Hal ini dilakukan dalam acara Forum OPD Satpol PP se-Jawa Barat pada Rabu (27/2/2019) di Hotel Grage Sangkan.
Dalam sambutannya Sekda memaparkan bahwa Kabupaten Kuningan merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Jawa Barat. Banyak sekali destinasi wisata di Kuningan terutama wisata alam dan wisata air seperti Cibulan, Cigugur.
Selain itu juga yang sedang marak sekarang adalah objek wisata alam palutungan dengan berbagai tempat yang sangat instagramable dan banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara karena terkenal dengan bentang alamnya yang sangat indah.
Yang tidak kalah hebatnya adalah Kebun raya Kuningan (KRK) dan Bukit Seribu Bintang. KRK yang merupakan satun-satunya Kebun Raya milik Pemerintah daerah menjadi salah satu andalan wisata di Kabupaten Kuningan dengan keindahan serta kenyamanannya. Di KRK tersedia kebun aneka pohon dan tanaman hias khas Jawa Barat dan Indonesia.
Disitu juga terdapat beberapa kebun tematik serta zona penelitian sehingga di KRK ini lengkap baik wisatanya maupun edukasinya.
Dengan dipromosikan maka mereka yang hadir mau mempromosikan Wisata Kabupaten Kuningan di daerahnya. Dan tentunya akan berdampak kepada kunjungan tempat wisata di Kabupaten Kuningan.
Lebih lanjut Sekda Dian mengatakan bahwa forum OPD ini merupakan forum yang strategis tidak hanya memiliki nilai silaturahmi diantara pemangku kepentingan dalam penyelengaraan SATPOL PP. Namun juga sebagai wahana membangun kesepahaman dalam gerak langkah melaksanakan tugas dan fungsi serta wewenang yang diemban oleh SATPOL PP se-Jawa Barat.
Pelaksanaan Forum OPD Satpol PP tahun ini memiliki nilai tambah mengingat tahun 2019 ini merupakan tahun demokrasi karenanya thema forum OPD Satpol PP tahun ini adalah “ Melalui Forum OPD Satpol PP se-Provinsi Jawa Barat tahun 2019 kita mantapkan kolaburasi dan sinergitas Satpol PP dalam mendukung serta mensukseskan Pilpres dan Pileg di Provinsi Jawa Barat tahun 2019”.
“Hal ini kita perlu kami sampaikan mengingat akan meningkat suhu politik baik di daerah yang secara simultan akan sangat berpotensi terjadinya gangguan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat serta pelanggaran terhadap peraturan-peraturan daerah,” ujar sekda mengakhiri. (agus)