Connect with us

Hi, what are you looking for?

Anything

Kenali Yuk Apa Itu Ajag!

KUNINGAN (MASS)- KUNINGAN (MASS)- Banyak yang tidak mengetahu kalau ajag itu adalah hewan yang dilindungi. Saat ini pupulasi semakin menyusut dan hal ini bisa punah seperti halnya harimau Jawa dan Bali.

Kuninganmass.com mencoba menggali sebenarnya perbedaan dengan anjing biasa. Kuninganmass.com mengutip terkait ajag ini dari situs alamendah.org. berikut ulasaanya.

Ajag (Cuon alpinus) adalah anjing hutan yang hidup di dataran Asia. Banyak yang beranggapan ajag sama dengan serigala (Canis lupus) , padahal meskipun hampir mirip, keduanya merupakan spesies yang telah berbeda pada tingkat genus.

Bahkan dua subspesies ajag yakni Cuon alpinus javanicus dan Cuon alpinus sumatrensis merupakan anjing hutan asli (endemik) Indonesia yang mendiami pulau Sumatera dan Jawa.

Ajag termasuk salah satu binatang langka di Indonesia yang populasinya semakin menurun dan terancam kepunahan. Oleh IUCN Redlist, anjing hutan asli Indonesia ini dikategorikan dalam status konservasi endangered (Terancam Punah).

Ajag sering pula disebut ajak mempunyai nama ilmiah Cuon alpinus. Di dalam bahasa Inggris anjing hutan ini disebut sebagai “Dhole”, Asiatic Wild Dog, India Wild Dog, dan Red Dog. Di Malaysia binatang ini dikenal sebagai anjing hutan. Di beberapa daerah di jawa hewan ini dikenal sebagai ‘asu kikik’.

Ciri-ciri dan Perilaku. Ajag (Cuon alpinus) mempunyai panjang tubuh sekitar 90 cm dengan tinggi badan sekitar 50 cm. Anjing hutan ini mempunyai berat badan antara 12-20 kg. Ajag memiliki ekor yang panjang sekitar 40-45 cm.

Binatang langka dan terancam kepunahan asli Indonesia ini memiliki bulu berwarna coklat kemerahan kecuali pada bagian bawah dagu, leher hingga ujung perut yang berwarna putih dan ekornya yang berwarna kehitaman.

Ajag biasa hidup berkelompok yang terdiri atas 5-12 ekor, bahkan hingga 30 ekor. Namun pada situasi tertentu, anjing hutan yang langka ini dapat hidup soliter (menyendiri) seperti yang ditemukan di Taman Nasional Gunung Leuser.

Ajag melakukan perburuan mangsa secara bersama-sama yaitu dengan mengejar mangsanya yang lebih besar seperti babi hutan, kijang, rusa, banteng, dan kerbau. Tikus, kelinci, kancil dan binatang kecil lainnya juga menjadi makanan kesukaan binatang langka ini.

Ajag dapat mempunyai anak 6 ekor dalam sekali masa kehamilan, dengan lama buntingan sekitar 2,5 bulan.

Dalam waktu satu tahun, anjing hutan ini dapat beranak sampai 2 kali. Anak ajag akan mencapai dewasa pada umur satu tahun.

Hewan ini termasuk hewan yang lebih aktif di malam hari (nokturnal), walaupun tidak sepenuhnya aktifitasnya dilakukan di malam hari. Suara lolongnya terdengar jelas dan keras sedang suara salakannya terdengar lembut, seperti mendengking pendek berulang-ulang (suara” kik-kik-kik”). Mungkin lantaran itu dibeberapa daerah di Jawa binatang langka ini disebut dengan ‘asu kikik’.

Habitat dan Populasi. Ajag (Cuon alpinus) mendiami kawasan pegunungan dan hutan. Binatang langka ini biasa membuat sarang di gua-gua dan liang yang tersedia.

Anjing hutan yang berbeda dengan serigala ini tersebar di kawasan Asia mulai dari Bangladesh, Bhutan, Kamboja, China, India, Indonesia, Kazakhstan, Kyrgyzstan, Laos, Malaysia, Mongolia, Myanmar, Nepal, Russia, Tajikistan, Thailand, dan Vietnam. Di Indonesia ajag dapat ditemukan di pulau Sumatera dan Jawa.

Populasi ajag mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Populasinya di seluruh dunia diperkirakan sekitar 2.500 ekor.

Karena penurunan populasi ini, ajag kemudian dikategorikan dalam status konservasi endangered (Terancam Punah) oleh IUCN Redlist sejak 2004. Selain itu CITES juga memasukkan dalam daftar Apendix II.

Penurunan populasi ini terutama disebabkan oleh rusaknya hutan sebagai habitat ajag, berkurangnya hewan buruan (mangsa) ajag, dan perburuan liar.

Di beberapa wilayah, ada pula yang kelebihan populasi ajag sebagai akibat dari tidak adanya predator pesaing yang membuat ajag sebagai predator tertinggi dalam ekosistem tersebut seperti yang terjadi di Taman Nasional Baluran.

Ajag Bukan Nenek Moyang Anjing. Meskipun masih terjadi silang pendapat, namun sebagian besar peneliti berkeyakinan bahwa ajag (Cuon alpinus) bukanlah nenek moyang dari anjing peliharaan (Canis lupus familiaris).

Anjing peliharaan dipercaya merupakan keturan dan domestikasi dari serigala (Canis lupus).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Meskipun pernah dianggap sebagai binatang hama, karena selain memangsa binatang di kawasan hutan lindung, juga menyerang hewan ternak yang berkeliaran di tepi hutan.

Dan beberapa waktu yang lalu, kawanan ajag juga dianggap bertanggung jawab terhadap berkurangnya populasi rusa di Jawa Timur, seperti di Taman Nasional Baluran, namun binatang langka ini tetaplah sebuah aset buat bangsa Indonesia. Punahnya ajag, anjing hutan asli Indonesia, merupakan kerugian besar bagi kita semua. Setujukah sobat? (agus)

Klasifikasi ilmiah: Kerajaan: Animalia; Filum: Chordata; Kelas: Mamalia; Ordo: Karnivora; Famili: Canidae; Genus: Cuon; Spesies: Cuon alpinus. Nama Indonesia: Ajag

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sebuah aksi yang tidak pantas kembali mencoreng citra Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Kuningan. Dalam sebuah video pendek yang kini...

Education

JAKARTA (MASS) – Bagaimana rasanya jika bulan Ramadan kali ini bisa menjadi momen istimewa bagi pelajar, tidak hanya untuk memperdalam ilmu agama, tetapi juga...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Di tengah situasi krisis ekonomi di Kabupaten Kuningan, sejumlah pejabat daerah justru menuai kontroversi karena asyik menikmati hiburan dengan acara saweran....

Headline

JAKARTA (MASS) – Tahukah kamu? Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) memberikan kado spesial bagi masyarakat yang berulang tahun. Dilansir dari saluran...

Government

JAKARTA (MASS) – Tahukah kamu? Usia pensiun di Indonesia kini bertambah menjadi 59 tahun loh. Melalui saluran resmi WhatsApp yang diakses pada Selasa, (21/1/2025),...

Economics

JAKARTA (MASS) – Pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana perkembangan nilai tukar Rupiah dan stabilitas perekonomian Indonesia di tengah tantangan global? Kali ini, Bank Indonesia melalui...

Business

KUNINGAN (MASS) – Toko bahan bangunan kenamaan, RKM, kini hadir di Kabupaten Kuningan tepatnya di Jalan Siliwangi Blok Cilame No.73, Cirendang, Kecamatan Kuningan. Ritel...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Di balik ketenangan Desa Kertawirama, Kecamatan Nusaherang, hujan deras pada Minggu, (12/1/2025), menyisakan ancaman yang tak terlihat sebelumnya. Saluran drainase yang...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan melaporkan kejadian tanah longsor di Dusun 2 Blok Pahing RT. 007 RW. 002, Desa...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pada tanggal 13 Januari Tahun 2025 masyarakat Kabupaten Kuningan dikejutkan dengan pemberitaan yang tidak menyenangkan, yang semestinya anggota dewan perwakilan rakyat...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Baru-baru ini, masyarakat Kabupaten Kuningan dikejutkan dengan berita terkait tindakan perselingkuhan yang melibatkan seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Ketika langit Los Angeles berubah menjadi abu-abu pekat, rasa cemas menyelimuti jutaan warga. Angin Santa Ana yang biasanya membawa suasana hangat,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sebagai bentuk rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur Jawa Barat dan Bupati/Wakil Bupati Kuningan tahun 2024, para penyelenggara Pilkada...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Tanah longsor melanda Dusun Pasawa, RT 01 RW 04, Desa Sumberjaya, Kecamatan Ciwaru, Kabupaten Kuningan, pada Jumat, (10/1/2025), sekitar pukul 17.00...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Tiga orang pendaki yang diketahui berasal dari salah satu Ponpes ternama di Kuningan berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat setelah sempat tersesat...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Tidak banyak yang menyangka bahwa konsep wisata bisa aplikasikan tidak di tempat yang strategis dan ramai. Hal tersebut hanya perlu untuk...

Religious

LURAGUNG (MASS) – DKM Masjid Baiturrohmat Desa Benda bersama Pemuda Pancasila (PP) PAC Luragung menggelar kegiatan sosial bertajuk Jum’at Berbagi Berkah. Kegiatan tersebut berlangsung...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Kuningan, kabupaten yang dikenal dengan keindahan alam dan kearifan lokalnya, sayangnya juga tak luput dari permasalahan kriminalitas.  Meskipun angka kriminalitas mungkin...

Education

KUNINGAN (MASS) – Beberapa mahasiswa dari Program Studi PJKR Universitas Muhammadiyah Kuningan (UMK) menjalin silaturahmi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan pada Senin (06/01/2025). Menurut...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sebagai bentuk refleksi dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup, Dimas Hidayatullah, seorang Pegiat Adiwiyata, Kalpataru, dan Proklim (Program Kampung Iklim), mengingatkan masyarakat...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca ditetapkan sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, dan Tuti Andriani, S.H., M.Kn,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah rapat pleno terbuka yang menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Kuningan terpilih hasil pemilihan tahun 2024, suasana hati Dr....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Kasus bunuh diri kembali mengguncang Kelurahan Kuningan. Agus (50), seorang warga Purwawinangun, ditemukan tewas di kontrakan yang ia tempati di RT...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sebuah angkot 06 hangus terbakar saat membawa penumpang di pertigaan Terminal Kertawangunan, Kamis sore, (9/1/2025). Insiden tersebut terjadi dengan cepat, menyebabkan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan resmi menetapkan pasangan Dian-Tuti (Dirahmati) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih dalam Pilkada 2024....

Economics

KUNINGAN (MASS) – Harga sejumlah bahan pokok di Pasar Kepuh, Kuningan, mengalami fluktuasi pada hari ini, Kamis (9/1/2025). Beberapa komoditas, seperti gula pasir, cabai,...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Tahukah kamu bahwa membuka toko swalayan modern di Kabupaten Kuningan ternyata tidak semudah yang dibayangkan? Jika kamu berencana untuk mendirikan toko...

Headline

JAKARTA (MASS) – Dunia hiburan dan politik tanah air kembali berduka. Nurul Qomar, pelawak senior sekaligus mantan politikus, meninggal dunia pada (Rabu, 8/1/2025) di...

Education

KUNINGAN (MASS) – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Semester 5 Universitas Islam Al Ihya (UNISA) Kuningan melaksanakan observasi di Sekolah Luar...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Perkembangan peradaban dunia khususnya dalam bidang teknologi, telah mengubah fundamental cara manusia menjalani kehidupan. Teknologi yang semakin canggih tidak hanya mengubah...

Advertisement
Exit mobile version