KUNINGAN (MASS)- Dalam upaya penanggulangan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Kuningan telah melakukan berbagai upaya melalui berbagai program dan kegiatan yang dilaksanakan SKPD dan juga kolaborasi dengan stakeholder terkait.
Namun masih memiliki banyak keterbatasan, baik dari segi pendanaan, koordinasi, maupun inovasi. Hal itu disampaikan Wabup Kuningan H M Ridho Suganda SH MSi.
Ia menyempaikan dalam arahannya saat membuka kegiatan Pembekalan Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Tingkat Kecamatan se-Kabupaten Kuningan Tahun 2021, di Aula Kantor Bappeda, Kamis (16/9/2021).
Dikatakan, kemiskinan merupakan permasalahan yang bersifat multi pihak dan multidimensi, dimana penangananya tidak dapat dilakukan secara parsial.
Tetapi lanjut dia, memerlukan kolaborasi berbagai komponen, tidak dapat dianalisa secara fisik atau materi semata yang diukur dengan pendapatan.
“Oleh sebab itu, koordinasi dan kolaborasi di berbagai level pemerintahan termasuk desa, harus terus ditingkatkan,” jelasnya.
Di sisi lain, solidaritas sosial masyarakat pun harus terus ditingkatkan. Sebab memerangi kemiskinan tidak bisa diletakan pada satu pundak pemerintah daerah atau masyarakat, tetapi harus diletakan di atas pundak kita bersama.
Selanjutnya, selaku Ketua TKPK Kabupaten Kuningan, wabup mengingatkan, dibentuknya TKPK Tingkat Kecamatan adalah dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Kuningan.
Dimana TKPK Tingkat Kecamatan, sambungnya, merupakan garda terdepan dalam kerja penanggulangan kemiskinan, khususnya pada wilayah kecamatan masing-masing.
“Pertimbangan dari dibentuknya TKPK Kecamatan ini adalah dalam rangka percepatan penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Kuningan, sehingga perlu dilaksanakan koordinasi dan kolaborasi antar lintas sektor dan pemanggu kepentingan secara terpadu dan berkesinambungan sampai level bawah,” imbuhnya.
Sementara, Kepala Bappeda Kabupaten Kuningan Ir Usep Sumirat, selaku Ketua Pelaksana kegiatan, menyebutkan, dilaksanakannya kegiatan pembekalan TKPK Tingkat Kecamatan, dimaksudkan sebagai wahana konsolidasi dan penyamaan persepsi, dalam rangka pelaksanaan kerja penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Kuningan.
“Harapan kami, dalam kegiatan pembekalan ini, dapat terwujudnya koordinasi dan sinergitas dalam pelaksanaan penanggulangan kemiskinan pada berbagai level pemerintahan di Kabupaten Kuningan,” ucapnya.
Sekaligus memperkuat kapasitas kelembagaan dalam penanggulangan kemiskinan, sehingga dapat terwujud lembaga yang lebih kuat dengan tingkat kinerja yang lebih baik.
Kegiatan yang diikuti para Camat dan Sekmat se-Kabupaten Kuningan tersebut, menghadirkan Narasumber dari Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Sekretariat Wakil Presiden RI. (agus)