KUNINGAN (MASS) – Upaya pencarian terhadap korban siswa SMP yang hanyut di aliran sungai Cisanggarung, Desa Benda, Kecamatan Luragung terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, Rabu (10/12/2025).
Menurut Penata Layanan Operasional BPBD, Beben Beni Kusuma, kondisi sungai di lokasi kejadian cukup dalam diperkirakan mencapai lebih dari lima meter, sehingga membutuhkan kehati-hatian dalam proses penyisiran.
“Kondisi sungai dalem sekitar lima meter lebih, dan arusnya kencang (kuat) dibawah bukan diatas (permukaan),” ujarnya.
Beben menyebutkan situasi tersebut menimbulkan kemungkinan korban tersangkut di bagian tertentu aliran sungai, sehingga perlu dilakukan pencarian lebih detail.
Ia menambahkan jika pencarian pada hari ini terpaksa harus ditangguhkan karena situasi tidak memungkinkan, BPBD akan melanjutkannya pada esok hari.
“Insyaallah jika hari ini ditangguhkan, mungkin besok kami membawa peralatan seperti perahu,” ucapnya.
Selain penggunaan peralatan tambahan, Beben memastikan seluruh langkah pencarian dilakukan secara terukur dan aman. Pihaknya juga berkoordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk memaksimalkan pencarian.
“BPBD tetap berkoordinasi dengan pihak kepolisian. Mudah-mudahan tidak ada kendala apapun,” tutur Beben. (didin)
Belum Ditemukan, Pencarian Siswa SMP Hanyut di Sungai Cisanggarung Dilanjutkan Besok
