Connect with us

Hi, what are you looking for?

Headline

Kades Karangbaru Bantah Semua Tuduhan Pendemo, Andi: Siap Mundur, Asal….

KUNINGAN (MASS) – Kepala Desa Karangbaru Kecamatan Ciwaru Andi Supriatno S Pd, secara gamblang membantah satu-persatu tuduhan dari pendemo pasca dirinya diminta paksa mundur.

Kades Andi mengungkapkan pembelaanya secara rinci pada kuninganmass.com, Jumat (10/3/2023) pagi.

Tuduhan BLT DD (Bantuan Langsung Tunai via Dana Desa)

Andi menerangkan, BLT DD di tahun 2022 sebenarnya tetap diberikan secara utuh. Kades, bahkan membeberkan lembaran kwitansi BLT DD yang sudah disalurkan.

“Saya memberika uang sesuai kwitansi 3 bulan 900 ribu, koutana 92 KPM. Yang memberikan Kepala Dusun masing-masing,” ujar Kades.

Adapun, soal ada beberapa warga penerima PKH dan BPNT tidak kebagian BLT DD, hal itu memang sudah menjadi aturan.

Sementara, jika di lapangan ternyata Kadus dan warganya sepakat pemerataan, itu dianggapnya kebijakan wilayah, bukan perintah mutlak Kades.

Tuduhan Potongan Bansos

Poin kedua, Kades Andi membantah soal tudingan adanya potongan Bansos. Ia, bersikukuh bahwa Bansos itu disalurkan dari pusat melalui Pos.

“Yang membagikannya, Pos,” kata Kades.

Program Pelatihan Menjahit

Selanjutnya, hal yang dibantah Kades adalah tidak terlaksananya pelatihan menjahit pada tahun 2021 terutama untuk ibu-ibu muda. Kades menerangkan, hal itu sudah dibeberkan ke calon penerima pelatihan, bahwa anggarannya sudah terserap dalam kegiatan KWT.

Penjelasan itu dianggap masuk akal, mengingat sasaran pelatihan menjahit dan KWT (Kelompok Wanita Tani), anggotanya banyak yang beririsan. Andi menyebut, saat itu tidak dipermasalahkan.

Collector PBB (Pajak Bumi dan Bangunan)

Keempat, Kades mengeluarkan keresahannya soal perangkat desa, terutama collector PBB (Pajak Bumi dan Bangunan). Pasalnya, collector itu dianggapnya harus ikut bertanggung jawab, karena mengumpulkan uang dari warga, tapi tidak menjadi kas desa karena beberapa terpakai terlebih dahulu.

Padahal, target dari Bappenda harus dibayar sebelum akhir tahun. Hal itulah yang jadi penyebab terpakainya Dana Desa, dan mengakibatkan sempat berpengaruh pada program desa, termasuk BLT DD. Meskipun, pada akhirnya tetap dibayar melalui skema-skema lainya (termasuk dana talang).

Baca sebelumnya : https://kuninganmass.com/dari-bank-emok-merembet-ke-blt-warga-karangbaru-minta-kades-turun/

Dalam kesempatan itu, ia bahkan memperlihatkan siapa saja perangkat yang menjadi collector PBB dan berapa yang sempat terpakai hingga harus ditambal DD. Ia juga membeberkan perangkat yang berhutang pada Dana Desa, hingga arus kas dan kegiatan harus tersendat.

Hal itu mengherankannya karena saat genting justru merasa dibiarkan bertanggung jawab sendirian. Karenanya, meskipun mungkin tidak ikhlas, ia siap mengundurkan diri dengan syarat.

“Soal mundur siap, asal perangkat desa yang terlibat ikut mundur,” ujarnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kades “Pamerkan” Kinerja

Selama menjabat, Kades menerangkan apa saja yang sebenarnya diusahakannya untuk desa. Mulai dari pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT), TPT perapatan, pager dan lain sebagainya.

Dan pembangunan itu, lanjutnya, tidak pernah menjadi putusan hukum yang menempatkannya pada posisi pejabat yang bersalah.

Andi juga menerangkan, selama bertahun-tahun menjabat, ia bahkan harus menyediakan dana talang untuk kegiatan desa yang sampai saat ini belum terbayar. ia menunjukkan catatan dan peruntukkan apa saja, dana talang darinya digunakan.

Lebih lanjut, saat menjabat Andi juga mengaku tidak melakukan KKN. Ia mencontohkan tidak memasukan keluarga untuk masuk jadi aparat desa.

Begitu juga soal etis. Ia merasa, selama menjabat sebagai Kades tak pernah membuat kesalahan etis, moral. Secara umum, Kades membersihkan namanya, bahwa selama menjabat tak pernah menerima putusan hukum bersalah.

“(Bahkan) Target RPJMD sudah tercapai sekitar 60%,” sebutnya sembari mengiyakan, bahwa jabatannya baru 3,5 tahun.

Di akhir, ia mengaku heran kenapa masyarakat justru menyuarakan mosi tidak percaya. Ia sudah berusaha menjelaskan segala hal secara terbuka dan menarik benang, namun tak diindahkan warga.

Ia menduga, hal itu mungkin karena adanya provokasi, entah itu sentimen pribadi ataupun kepentingan politik. Kades juga mengaku, akhirnya menghendaki penandatanganan, karena alasan keamanan, di depan forkopim kecamatan. (eki)

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Selain Hansip atau Linmas, Ketua Rukun Tetangga (RT), Ketua Rukun Warga (RW) dan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan se-Kabupaten Kuningan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Para Hansip (Pertahanan Sipil) atau Satlinmas (Satuan Perlindungan Masyarakat) Kabupaten Kuningan nampak sumringah dan tersenyum lebar saat mendapat stimulan dari Pemerintah...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Lima (5) titik reklame tak berizin  yang terpampang di Jalan Ir. H. Juanda, Kelurahan Cijoho, Kabupaten Kuningan, disegel Bupati Kuningan bersama...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Polemik pembangunan kios pedagang di Pasar Tradisional Ciawigebang yang dianggap memakan bahu jalan sehingga mengganggu pengendara, segera direspon Pemerintah Daerah Kabupaten...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Komisariat Al-Quds Kuningan kembali mengadakan kegiatan unggulannya yaitu Pesantren Kilat Ciremai IX yang rutin diadakan...

Business

KUNINGAN (MASS) – Softlens bukan sekedar kosmetik. Kalimat itulah yang jadi pesan dalam talk show bertajuk “See The Beauty with X2″, yang digelar Optik...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Bulan Ramadhan selalu membawa nuansa kebersamaan dan kehangatan tersendiri bagi seluruh masyarakat bahkan tak hanya umat muslim, ummat non muslim pun...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Zakat memiliki peran yang sangat penting dalam membangun kesejahteraan umat. Sebagai salah satu pilar Islam, zakat berfungsi untuk membantu mengatasi kemiskinan,...

Anything

KUNINGAN MASS – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, lebaran, tradisi mudik di Indonesia mulai terlihat. Pada H-4 lebaran, pemudik Kuningan mulai berdatangan di Terminal...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Sebuah kendaraan roda 4 berwarna merah yang melaju dari arah Sampora menuju ke Kertawangunan mengalami kecelakaan dan mengarah ke tiang listrik,...

Education

KUNINGAN (MASS) – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Mahasiswa (LDM) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon. Menggelar kegiatan program kerja Lembaga Dakwah In Ramadhan...

Anything

CIAWIGEBANG (MASS) – Di bulan Ramadhan yang suci ini, dimanfaatkan juga oleh XTC Jawara Kuningan untuk mengejar keberkahan dengan menyelenggarakan kegiatan sosial. Bersama Polsek...

Education

KUNINGAN (MASS) – Kelompok Kerja Guru (KKG) Pendidikan Agama Islam (PAI) Kabupaten Kuningan baru saja menggelar Bakti Sosial di Desa Cijagamulya Kecamatan Ciawigebang di...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Polemik di tubuh KNPI Kuningan kian memanas setelah Ketua DPD KNPI Kuningan, Ahmad Jayadi membalas kritikan yang dilontarkan Fery Nurmandiri.  Tak...

Government

KUNINGAN (MASS) – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kuningan menggelar audiensi perdana dengan Wakil Bupati Kuningan, Tuti Andriani, di Ruang Kerja Wakil Bupati,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Warga Kecamatan Maleber menumpahkan keresahannya jelang Hari Raya Idul Fitri –lebaran-, dengan mencurahkan kekeselannya dalam aksi demo-audiensi, Senin (25/3/2025) kemarin, karena...

Health

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah mahasiswa PMII Kuningan datang ke kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kuningan, Jumat (21/3/2025) kemarin untuk audiensi tentang berbagai isu kesehatan di...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, Polres Kuningan memastikan kesiapan dalam mengantisipasi arus mudik dan wisata. Kapolres Kuningan, AKBP Willy Andrian,...

Government

KUNINGAN (MASS)- Pasca menerima aksi demontrrasi yang bahkan sempat terjadi dorong-dorongan di pagar gedung DPRD Kuningan, Ketua DPRD  Nuzul Rachdy, S.E., memberikan tanggapan terkait...

Education

KUNINGAN (MASS) – Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) Universitas Islam Al-Ihya (UNISA) Kuningan menggelar Webinar Nasional bertajuk “Fiqih Jinayah Tentang Korupsi: Hukuman Bagi Koruptor Dalam...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Ketua KNPI Kabupaten Kuningan Ahmad Jayadi akhirnya angkat bicara terkait serangan Feri Nurmandiri, yang mengaku sebagai Ketua DPK KNPI Ciniru, dan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Sepekan jelang lebaran atau hari ke-24 Ramadhan, harga cabai di pasaran terpantau masih tinggi, Senin (24/3/2025). Harga cabe jablay misalnya, masih...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Momentum bulan suci Ramadhan dimanfaatkan oleh pengurus Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Kuningan untuk berkumpul dalam...

Health

KUNINGAN (MASS) – Rangkaian kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan PPNI (Persatuan Perawat Nasioanl Indonesia) Kabupaten Kuningan sejak tanggal 1-20 Maret 2025 kemarin, memperingati HUT ke-51....

Anything

KUNINGAN (MASS) – Hujan deras yang mengguyur wilayah Sindangagung-Kuningan dan sekitarnya di sore hari tadi menyebabkan banjir menggenangi jalan utama yang menghubungkan Desa Sindangagung...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Persoalan aktivitas sawit di Kabupaten Kuningan, dibekukan sementara. Keputusan itu diambil Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar, dalam rapat yang...

Advertisement
Exit mobile version