KUNINGAN (MASS)- Perpisahan merupakan hal yang tidak menyenangkan di tengah-tengah saat terjalinnya suatu keakraban yang erat satu dengan lainnya apalagi yang dikasihi. Tapi karena sesuatu hal perpisahan itu tidak boleh tidak harus dilakukan meski berat rasanya.
Hal itulah yang terjadi di SMA Negeri 1 Ciniru, Selasa (30/4). Acara perpisahan yang diwarnai dengan pentas seni di lapangan sekolah tersebut.
Ditengah keakraban dan rasa kekeluargaan yang begitu erat antara siswa dengan guru-guru, staf dan pimpinan SMAN 1 Ciniru selama ini membuat para siswa kelas XII merasa berat meninggalkan sekolah tersebut.
Acara diawali dengan kata sambutan dari Ketua Panitia, Rama kelas XI MIPA 1 mewakili siswa kelas X dan kelas XI. Mereka menyampaikan kesan dan pesan yang diselingi dengan acara hiburan membuat suasana semakin akrab.
Kepala SMA Negeri 1 Ciniru Drs Sulaeman, MMPd meminta siswa kelas XII untuk tetap menjaga silaturhami dengan pihak sekolah meski sudah menjadi alumni, karena para alumni tetap menjadi bagian dari civitas akademikau.
Sulaeman berpesan agar siswa kelas XII tamat dari sekolah ini menjadi SDM (Sumber Daya Manusia) yang berguna. Bukan hanya mengejar kesuksesan dimana saja berada.
“Kejar dan raihlah cita-cita dan capailah prestasi demi masa depanmu baik melalui jenjang pendidikan perguruan tinggi atau lapangan kerja setelah menjalani pendidikan di SMA dan sukses Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kiranya UNBK dilaksanakan dengan jujur dan penuh semangat,” lanjutnya.
Sementara itu, pertunjukan pentas seni digelar dengan berbagai kreasi, vocalia, instrument, stand komedi, tari, oleh siswa dan bahkan guru juga ikut melantunkan lagu hiburan membuat suasana semakin akrab.
Disaat acara puncak, para siswa menyalami para guru suasana agak hening. Bahkan ada yang meneteskan air mata karena rasanya terlalu cepat harus meninggalkan sekolah kesayangan mereka itu. Tapi mereka bersyukur dimana mereka akan meninggalkan SMAN 1 Ciniru dengan penuh kenangan manis.
Acara pentas seni dan perpisahan tersebut, yang menurut panitia dananya berasal dari uang kas kelas, berjalan dengan lancar. (agus)