KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan H Acep Purnama, mengajak seluruh guru di Kabupaten Kuningan untuk terus meningkatkan kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial. Hal ini agar terbangun guru Kuningan yang professional.
Diterangkan guru punya peranan yang sangat strategis dan menentukan bagi keberhasilan pendidikan. Ini terbukti dari berbagai hasil penelitian bahwa keberhasilan pembaharuan sekolah sangat dstentukan oleh gurunya. Guru adalah pemimpin pembelajaran, fasilitator dan sekaligus pusat lnlsiatlf pembelajaran.
“Ini yang harus dilakukan oleh guru. Selama ini pemerintah terus memperhatikan guru dalma berbagai hal,” papar Bupati Acep Purnama dalam sambutan yang dibacakan wakil Bupati Dede Sembada, pada acara Saresehan PGRI di Gedung PGRI Kabupaten Kuningan, Kamis (30/11/2017) lalu.
Oleh sebab itu, Bupati Acep berharap mutu guru ditingkatkan guna menyukseskan mutu pendidikan. Caranya, melalui peningkatan kompetensi guru. Kinierja dan mutu guru ini semakin urgen apabila menyadari bahwa kinerja guru sampai saat ini masih lemah.
Menurut Mulyasa, kata bupati, terdapat tujuh lndikator yang menunjukan lemahnya kinerja guru, yakni lemahnya pemahaman tentang strategi pembelajaran. Lalu, kurangnya kemahiran dalam pengelolaan kelas, rendahnya melakukan dan memanfaatkan hasil penelitian tindakan kelas, rendahnya motivasi berprestasi, kurang disiplin, rendahnya komitmen profesl dan rendahnya kemampuan manajemen waktu.
“Amanat undang-undang RI Nomor. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosenpasal 10,ayat (1) bahwa guru wajib menguasai kompetensi minimal meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesdnal,” jelasnya. (agus).
