Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Incident

Terduga Pengeroyok Terancam Pasal Berlapis

KUNINGAN (MASS) – Pengacara korban dugaan pengeroyokan, Riri Priyono SH menyebutkan pelaku penganiayaan diancam pidana kurungan lebih dari 5 tahun. Itu mengacu pada pasal 170 KUHP sesuai dengan apa yang diungkapkan Kasat Reskrim Polres Kuningan, AKP Syahroni, Rabu (11/4/2018).

“Sementara kita akan gunakan pasal 170 KUHP. Pada ayat 1 berbunyi, barang siapa terang-terangan dan dengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang, diancam dengan pidana penjara paling lama 5 tahun 6 bulan,” jelas Riri kepada wartawan, Jumat (13/4/2018).

Namun menurutnya tidak menutup kemungkinan akan ada pasal lain yang bisa menjerat kedua pelaku. Karena dari pengakuan kepada penyidik pun ada alat yang digunakan untuk melempar korban yang mengakibatkan luka di dahinya. Alat yang kini jadi barang bukti tersebut yaitu sebuah handphone.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Ada pengakuan bahwa luka di dahi korban akibat dilempar oleh handphone. Itu bisa jadi penganiayaan dengan menggunakan alat,” kata pengacara yang berkantor di Perumnas Ciporang itu.

Ketika ditanya perihal kedua pelaku penganiayaan yaitu Toto Cipto (50) dan Kiki (20) yang sampai saat ini belum ditahan, Riri menegaskan hal itu sepenuhnya menjadi pertimbangan penyidik Polres Kuningan.

“Penyidik punya hak subyektif terhadap perkara yang sedang ditangani, sehingga mereka punya kewenangan untuk menahan pelaku atau tidak,” ungkap Riri.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Kemungkinannya, imbuh dia, akibat penyidikan belum tuntas, atau ada alasan lain yang membuat pelaku tidak ditahan. Tapi sepanjang tidak melarikan diri atau menghilangkan barang bukti, menurut Riri, penyidik punya pertimbangan yang sesuai kaidah hukum.

“Yang jelas, kita akan terus mengawal kasus ini tetap dalam koridor hukum dan memenuhi ketentuan,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Selasa (10/4/2018) malam terjadi keributan di Kelurahan Awirarangan. Toto Cipto (50) dan anaknya Kiki (20) diduga melakukan tindak penganiayaan terhadap Hedi Setiadi (26). Antara pelaku dan korban, sama-sama warga Awirarangan bahkan bertetangga.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Secara kebetulan, Toto Cipto merupakan timses paslon AR (Acep-Ridho). Sedangkan Hedi, relawan paslon Sentosa (Toto-Yosa). Akibat pengeroyokan bapak dan anak ini, korban mengalami luka pada bagian dahi, bibir dan perut. (deden)

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Headline

KUNINGAN (MASS) – Lelaki yang ditemukan tewas baru-baru ini di sebuah kontrakan Gang Delima Kelurahan Awirarangan dan kerap akrab disapa si gadis, ternyata meninggal...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Warga sekitar Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan dikejutkan dengan penemuan mayat penghuni kost di area kontrakan Gang Delima, Selasa (30/1/2024) siang. Penghuni...

Education

KUNINGAN (MASS) – Untuk kesekian kalinya MI Cokroaminoto yang berlokasi di Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan menggelar Wisuda Tahfiz. Kali ini sedikitnya 114 siswa yang...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Adanya insiden dan meninggal dunianya santri di salah satu pondok di Kecamatan Nusaherang, membuat pihak pondok bergerak cepat. Pimpinan pondok KH...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Warga Awirarangan, pada Sabtu (20/8/2022) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB, dikejutkan dengan remaja berinisial D (17), yang ditemukan gantung diri....

Inspiration

KUNINGAN (MASS) – Namanya Muhammad Saeful Anwar, lelaki kelahiran Kuningan tahun 2002 ini, membawa kabar bahagia dengan meneken kontrak bersama Karawang United FC. Klub...

Headline

KUNINGAN (MASS)- Tindakan tegas diambil oleh Pemuda Awirarangan yang tergabung pada IPMA (Ikatan Pemuda Awirarangan). Mereka pada malam takbiran atau Sabtu (23/5/2020) malam sekitar...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus penyeroyokan pegawai Disporapar saat turnamen sepak bola antar instansi, sedang dalam proses. Namun kuninganmass.com belum dapat mengetahui keterangan detilnya. Saat...

Government

KUNINGAN (MASS) – Erga Yuhandra, Dosen Fakultas Hukum Universitas Kuningan (Uniku) menyebut ASN yang melakukan pidana, termasuk penganiayaan, bisa saja dilepas ke-ASNannya dengan beberapa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pengeroyokan pegawai Disporapar Kuningan oleh beberapa anggota Satpol PP pada saat final turnamen Sepakbola Harhubnas yang diselenggarakan di Ancaran pada Kamis...

Government

KUNINGAN (MASS)- Pengeroyokan pegawai Disporpar Kuningan oleh beberapa anggota Satpol PP Kuningan pada saat final Turnamen Sepakbola Harhubnas Dishub, Kamis sore di lapangan sepakbola...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Salah seorang pegawai Dinas Pemuda dan Olahraga (Disporapar) Kuningan, Endang Kusnandar SE (37), mengalami luka memar pada bagian wajah dan kepala...

Business

KUNINGAN (MASS) – Hewan qurban yang disediakan di Lapak Kabaru, Jl Eyangweri Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan, tergolong kualitas unggulan. Bukan hanya sekadar sehat tapi...

Headline

KUNINGAN (MASS)- Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan SIK bersama jajaran Reskrim menggelar konferensi pers terkait kasus pengeroyokan. Kasus yang terjadi pada 30 Juni 2019...

Government

KUNINGAN (MASS) – Kualitas pembangunan jalan di Kabupaten Kuningan nampaknya perlu dievaluasi. Buktinya, baru beberapa bulan saja diperbaiki, jalan bolong-bolong sudah jadi pemandangan baru....

Government

KUNINGAN (MASS) – Dalam acara syukuran HUT Bhayangkara ke 72 Rabu (11/7/2018), sejumlah piagam penghargaan diberikan oleh Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan SIK. Penghargaan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pilkada 2018 patut menjadi bahan evaluasi seluruh stakeholder politik di Kabupaten Kuningan. Pasalnya, surat suara tidak sah cukup fantastis hingga mencapai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Terhadap hasil pleno rekapitulasi suara KPU Kuningan, Cabup Sentosa dr Toto Taufikurohman Kosim berujar menerima. Dirinya tidak akan menggugat hasil tersebut...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Paska pleno rekapitulasi suara KPU Kuningan di Horison Sangkanurip, Paslon Sentosa (Toto-Yosa) berkumpul di Setgab, Jl Syekh Maulana Akbar Rabu (4/7/2018)...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Beberapa pihak diam-diam menilai kinerja KPU Kuningan dalam tahapan penyelenggaraan pilkada 2018. Ada yang diungkapkan ke publik, ada pula yang memendam...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca pencoblosan pilkada, hubungan antara eksekutif dan legislatif terkesan tidak harmonis. Seperti yang terlihat pada rapat paripurna DPRD Selasa (3/7/2018), tiga...

Government

KUNINGAN (MASS) – Enam komisioner Kompolnas RI, Senin (2/7/2018), bertemu dengan Menkopolhukam Wiranto. Salah satu materi pertemuan terkait penilaian Kompolnas terhadap kinerja Polri dalam...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Apabila pleno KPU Kuningan berjalan mulus, “perang bapak” yang sebelum masa kampanye didengungkan berarti dimenangkan H Aang Hamid Suganda. Mantan bupati...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah sowan ke kediaman H Acep Purnama, Minggu (1/7/2018) siang, Cabup H Dudy Pamuji menemui M Ridho Suganda di Bumi Aki...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Angka partisipasi pemilih yang dinilai rendah mestinya bisa digenjot. Ini apabila para kandidat mampu membangun kesemarakkan pilkada. “Partisipasi politik pada pilbup...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Mengacu pada hasil real count sementara, terlihat angka golput cukup fantastis. Persentasenya mencapai sekitar 40 persen dari total hak pilih 837.365...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dalam pemilihan pilkada serentak yang diselenggarakan pada Rabu kemarin (27/6/2018), disinyalir Formulir C1, C2 dan C5 kurang. Bahkan dikabarkan untuk menanggulanginya...

Advertisement