KUNINGAN (MASS)- Pantas saja kalau Perdapa Cup disebut sebagai turnamen bola voli paling bergengsi di Kabupaten Kuningan. Selain berisi 16 tim terbaik di Kuningan berdasarkan rating selama turnamen yang digelar di kota kuda, juga dalam turnamen ini selalu penuh kejutan.
Ini dibuktikan pada hari pertama Perdapa Cup 4 dimulai pada Minggu (9/6/2019) siang, Juara bertahan Topas Windujanten harus keok ditangan tim Sukarasa Kecamatan Darma.
Bertanding di lapangan Bola Voli Perdapa Dusun Kliwon Desa Kertayasa Kecamatan Sindangagung Juara Perdapa Cup 3 itu dibikin malu.
Sekedar informasi turnamen ini akan digelar sejak dari tanggal 9-16 Juni 2019. Pada Sabtu (8/6/2019) turnamen ini secara resmi dibuka oleh Bupaati Kuningan Acep Purnama.
Pembukaan tersebut dihadiri pula oleh Ketua KONI Kabupaten Kuningan H Unay Sunaryo, Kasi Kesra Sindangagung Hj Imas yang mawakili Camat Sidangagung.
Lalu, Pjs Kepala Desa Kertayasa kasbu, BPD Kertayasa, LPM Desa Kertayasa, Dadan selaku Pembina Perdapa , Kapolsek Garawangi yang diwakili Ka SPKT 1 Aiptu Sopar Silalahi, dan tokoh masyarakat Kampung Pakarden Desa Kertayasa.
Ketua Panitia Lukman Maulana menyebutkan, hajatan tahunan ini untuk merebutkan Piala Bupati Kuningan dan uang pembinaan sebesar Rp7 juta . Perdapa itu adalah Perkumpulan Pemuda Pakarden (Perdapa) Dusun Kliwon.
Adapun tujuan turnamen untuk menciptakan bibit para pemain voli bal dari Desa de-Kabupaten Kuningan. Dalam kegitan ini juga dibagikan santunan bagi anak yatim dan siswa berprestasi.
Diterankan, hadir dalam excebition nanti direncanakan tim bola voli putri Jabar akan berhadapan dengan tim bola voli putri Kabupaten Kuningan. Tentu hal ini menjadi luar biasa dan menarik sebab belum pernah ada gelaran Gala Desa yang menampilkan tim bola voli putri Jabar.
” Even kali ini terasa sangat berbeda. Sebab persiapan hanya satu bulan harus jadi. Saya tadinya pesimis sebab kami sudah kehabisan energi membangun kandang ayam. Bahkan lebih sedih lagi melihat saldo uang kas nol rupiah. Namun berkat dukungan dari semua pihak event tersebut dapat terlaksana dan dibuka oleh bupati tadi. “Awak kalah asa ringsek,” ujarnya .
Bagi Perdapa even bola voli ini lanjut dia, bukan sekedar ajang menyelenggarakan turnamen. Melainkan ajang silaturahmi dan membangun kampung serta desa tercinta dari pelbagai sisi dan sumber. Perdapa akan selalu Ngagaya; Ngawangun Kulawarga jeung Baraya.
“Bagi pecinta bola voli datanglah kesini terutama para pemain muda yang ingin melihat pemain-pemain hebat yang ada di Kuningan. Hanya dengan teurnamen mental pemain dan skil bisa terlihat,” jelasnya.
Sementara itu, dalam sambutannya Bupati Kuningan menyatakan bangga dengan Perdapa yang telah membangun kampung tercinta. Tentu hal tersebut tidak lepas dari binaan Dadan yang selalu semangat berkiprah bersama Perdapa.
Terpisah, Pandu Perwakilan dari PT Djarum mengatakan suport Djarum terhadap excebition bola voli yang menampilkan tim bola voli putri Jabar merupakan bagian dari pengenalan bola voli putri pada masyarakat luas dan memberikan hiburan yang berbeda.(agus)