Connect with us

Hi, what are you looking for?

https://www.google.com/adsense/new/u/0/pub-3893640268476778/main/editContentAds?webPropertyCode=ca-pub-3893640268476778&adUnitCode=1128420475

Social Culture

Hari Jadi Kuningan: Sejarah Awal Kerajaan Kuningan Sampai Muncul Nama Kajene

KUNINGAN (MASS) – Pada tanggal 1 September 2023 kemarin, Kabupaten Kuningan baru merayakan hari jadinya yang ke-525. Perayaan hari jadi Kuningan dirayakan dengan berbagai macam kegiatan yang diselenggarakan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan, beberapa diantaranya adalah Karnaval Mobil Hias dan Kuningan Fair 2023 atau biasa dikenal sebagai Pameran Pembangunan Kuningan.

Berbagai kegiatan itu disambut dengan antusiasme yang tinggi dari masyarakat Kuningan. Bahkan, Bupati Kuningan Acep Purnama sempat memprediksikan masyarakat yang datang ke Karnaval Mobil Hias pada hari Minggu (3/9/2023) kemarin bisa mencapai 100 ribu orang.

Euforia perayaan hari jadi Kuningan memang selalu tinggi, tapi kalian tahu gak sih soal sejarah berdirinya Kuningan sampai muncul nama Kajene di berbagai sumber sejarah Kuningan? Kalau belum tahu, Netizenmass sangat direkomendasikan untuk membaca artikel ini sampai tuntas.

Redaksi Kuninganmass mengunjungi Ketua Dewan Kebudayaan Kabupaten Kuningan Dodo Suwondo di Gedung Kesenian Raksawacana Kuningan untuk mengetahui sejarah Kuningan dan nama Kajene pada hari Selasa (5/9/2023). Jadi, simak sampai tuntas ya!

Pada awal terbentuknya sistem pemerintahan di wilayah Kuningan, kerajaan dipimpin oleh Sang Pandawa atau Sang Wiragati. Kepemimpinannya itu sejaman dengan kepemimpinan Wretikendayun yang menjadi Raja di Kerajaan Galuh.

Saat itu, Sang Pandawa memiliki anak perempuan bernama Dewi Sangkari. Sedangkan Raja Galuh yaitu Wretikendayun memiliki dua anak yaitu Sanghiang Sempakwaja dan Sanghiang Mandiminyak. Kemudian, Sanghiang Sempakwaja memiliki anak lelaki bernama Demunawan. Akhirnya, Raja Kuningan dan Raja Galuh menikahkan Demunawan dengan Dewi Sangkari.

Setelah menikah dengan Dewi Sangkari, Demunawan kemudian diangkat menjadi Raja Kuningan menggantikan Sang Pandawa. Dengan dinobatkannya Demunawan sebagai raja, ia diberi gelar sebagai Seuweukarma dan Sanghiangtang Kuku. Disisi lain, setelah Seuweukarma dinobatkan menjadi Raja Kuningan, sepupunya yaitu Sanjaya, anak dari Sanghiang Mandiminyak juga menduduki kursi Raja Galuh.

Menurut Ketua Dewan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Dodo Suwondo, Kerajaan Kuningan terhenti sampai kepemimpinan Seuweukarma. Hal itu dikarenakan Kerajaan Kuningan dan Kerajaan Galuh disatukan oleh Seuweukarma dan Sanjaya.

“Nah etateh memang terputus (Kerajaan Kuningan) di Demunawan, soalna Kerajaan Kuningan jadi gabung jeung Galuh sabada rayina Sempakwaja nyaeta Mandiminyak gaduh putra Sanjaya anu ngawasa Kerajaan Galuh. Da memang moal kahartos didinya sabab terputus runtuyan Kerajaan Kuningan teh kasaha-kasaha na teu aya nu neraskeun sabab tos ngahiji jeung Galuh saprak Demunawan nyepeng Kerajaan Kuningan (Nah itu memang teputus Kerajaan Kuningan di Demunawan, soalnya Kerajaan Kuningan jadi gabung sama Galuh setelah adiknya Sempakwaja yaitu Mandiminya memiliki putra yang menguasai Kerajaan Galuh. Ya memang tidak diketahui disitu Kerajaan Kuningan karena terputus runtutan Kerajaan Kuningan ke siapa-siapanya karena emang tidak ada yang meneruskan soalnya sudah menyatu dengan Galuh setelah Demunawan Seuweukarma megang Kerajaan Kuningan),” imbuh Dodo Suwondo.

Advertisement. Scroll to continue reading.
mgid.com, 597873, DIRECT, d4c29acad76ce94f improvedigital.com, 1944, RESELLER rubiconproject.com, 9655, RESELLER, 0bfd66d529a55807 adyoulike.com, c1cb20fa2bbc39a8f2ec564ac0c157f7, DIRECT adyoulike.com, a15d06368952401cd3310203631cb18b, RESELLER smartadserver.com, 4577, RESELLER, 060d053dcf45cbf3 e-planning.net, 1c65d16a00e52342, DIRECT, c1ba615865ed87b2 adagio.io, 1417, RESELLER onetag.com, 7cd9d7c7c13ff36, DIRECT appnexus.com, 13099, RESELLER pubmatic.com, 161593, RESELLER, 5d62403b186f2ace rubiconproject.com, 11006, RESELLER, 0bfd66d529a55807 Video.unrulymedia.com, 586616193, RESELLER appnexus.com, 15825, DIRECT, f5ab79cb980f11d1 sonobi.com, 4dd284a06a, RESELLER, d1a215d9eb5aee9e appnexus.com, 15825, RESELLER, f5ab79cb980f11d1 Media.net, 8CUTQ396X, DIRECT videoheroes.tv, 212716, RESELLER, 064bc410192443d8 sharethrough.com, YYFDsr3Y, RESELLER, d53b998a7bd4ecd2 appnexus.com, 12976, RESELLER, f5ab79cb980f11d1 rubiconproject.com, 25060, RESELLER, 0bfd66d529a55807 video.unrulymedia.com, 170071695, RESELLER Contextweb.com, 562794, RESELLER,89ff185a4c4e857c amxrtb.com, 105199704, DIRECT indexexchange.com, 191503, RESELLER, 50b1c356f2c5c8fc openx.com, 559680764, RESELLER, 6a698e2ec38604c6 rubiconproject.com, 23844, RESELLER, 0bfd66d529a55807 adform.com, 2865, RESELLER pubmatic.com, 161527, RESELLER appnexus.com, 12290, RESELLER, f5ab79cb980f11d1 sharethrough.com, a6a34444, RESELLER rubiconproject.com, 23844, RESELLER openx.com, 559680764, RESELLER

Setelah hilangnya Kerajaan Kuningan yang bergabung dengan Kerajaan Galuh, kemudian muncul dua kerajaan kecil atau keadipatian di wilayah Kuningan yang masih menjadi bagian dari Kerajaan Galuh yaitu Luragung dan Kajene. Saat itu, Keadipatian Luragung dipimpin oleh Suranggajaya dan Keadipatian Kajene dipimpin Aria Kamuning. Kemudian setelah muncul jaman Padjajaran Islam, kedua kerajaan itu disatukan Sebagai Keadipatian Kuningan dibawah Kesultanan Cirebon dengan Aria Kamuning sebagai pemegang tahta sementara.

Aria Kamuning berkuasa hanya sementara karena ia dan Suranggajaya menunggu anak dari Suranggajaya yaitu Sang Adipati menjadi dewasa. Baru saat Sang Adipati sudah dewasa, tepatnya pada tanggal 1 September 1498 ia dinobatkan sebagai Adipati di Keadipatian Kuningan yang berada dibawah Kesultanan Cirebon. Dengan dinobatkannya Sang Adipati menjadi Pemimpin Kuningan, ia diberi gelar sebagai Sang Adipati Kuningan.

“Jadi mimiti sejarah Kuningan mah aya dua fase. Fase kahiji Sang Pandawa, fase kadua nya dizaman Rahiangtang Kuku (Seuweukarma/Demunawan), tah engke fase katiluna jaman Sang Adipati Kuningan. Nah nu 1 September teh di Sang Adipati Kuningan. Ngan sakitu, jadi ngahijikeung antara Kademangan (Keadipatian) Luragung jeung Kademangan (Keadipatian) Sidapurna dihijikeun jadi weh Kaadipatian Kuningan. Awalna Aria Kamuning nyepeng Kaadipatian sementara, nalika putrana Suranggajaya nyaeta Sang Adipati dewasa nya diangkat jadi Adipati Kuningan. (Jadi pertama sejarah Kuningan itu ada dua fase. Fase pertama Sang Pandawa, fase kedua ya dizaman Rahiangtang Kuku, nah nanti fase ketiganya zaman Sang Adipati Kuningan. Nah yang 1 September itu di Sang Adipati Kuningan. Cuman segitu, jadi menyatukan antara Keadipatian Luragung dan Keadipatian Kajene atau Sidapurna disatukan jadi Keadipatian Kuningan. Awalnya Aria Kamuning megang Keadipatian sementara, setelah putranya Suranggajaya yaitu Sang Adipati dewasa ia diangkat jadi Adipati Kuningan).” ucapnya. (hafidz)

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kuningan menggelar Forum Grup Discussion (FGD) Standar Pelayanan Publik, Jumat (3/7/2025) kemarin. FGD sendiri, diikuti berbagai...

Education

KUNINGAN (MASS) – Ratusan peserta dari civitas akademi Universitas Muhammadiyah Kuningan (UM Kuningan) serta masyarakat umum mengikuti Fun Run 5K dalam rangka memeriahkan Milad...

Government

KUNINGAN (MASS) – Meski bersebrangan dengan pasangan Dirahmati (Dian-Tuti) dalam Pilkada, Fraksi PDIP menyatakan dukungan penuh dan apresiasi terhadap RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah...

Education

KUNINGAN -MASS) – Sekolah Rakyat sebuah program pendidikan inklusif yang ditujukan untuk seluruh lapisan masyarakat, khususnya keluarga kurang mampu, yang menjadi harapan baru. Bupati...

Government

KUNINGAN (MASS) – Fraksi Amanat Restorasi, gabungan antara PAN dan NasDem, meminta Pemerintah Kabupaten Kuningan lebih clear dalam menyusun RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah pesepeda luar negeri terutama dari team yang berasal dari Malaysia dan Brunei Darussalam, diklaim sudah menyatakan kesiapan untuk ikut ajang...

Education

KUNINGAN (MASS) – Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Muhammadiyah Kuningan kembali menggelar salah satu program unggulannya melalui Workshop DISADA (Diskusi Seputar Dakwah), yang digelar...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kuningan baru saja menggelar prosesi pengesahan warga baru tingkat I pada Kamis (3/7/2025), di Balai...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar MSi, angkat bicara terkait aksi unjuk rasa yang dilakukan PMII Kuningan bersama sejumlah Pedagang Kaki...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Membahas terkait bagaimana Pentingnya Kesehatan Mental Pejabat dan Ketidakhadiran Bupati Kuningan pada Aksi Demonstrasi, Rabu (3/7/2025) Bahwa kesehatan mental pejabat bukan...

Health

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak empat orang warga Dusun Pahing RT 07, Desa Ciherang, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan, terpapar penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) pada...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Fraksi PKS DPRD Kabupaten Kuningan menyebut ironis soal kondisi beberapa daerah di Kabupaten Kuningan yang dikenal wilayah tangkapan air, malah krisis...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ciherang, Kecamatan Kadugede, Kabupaten Kuningan telah memulai program pengelolaan peternakan ayam petelur sebagai bagian dari upaya...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten yang digelar Jumat (4/7/2025) siang, Fraksi PKB dalam Pandangan Umum (PU)-nya secara khusus menyoroti kinerja BUMD...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ketua Dewan Nuzul Rachdy SE alias Zul, nampak absen dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Kuningan yang digelar Jumat (14/7/2025) siang ini....

Education

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Kabupaten Kuningan diingatkan Fraksi PKS soal kekosongan kepala sekolah yang disebut-sebut mencapai 150 orang tingkat SD dan SMP. Hal itu...

Anything

KUNINGAN – Hj Dian Marina Puspita, istri Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Dapil Jabar X, H Rokhmat Ardiyan, bersama timnya mengunjungi rumah...

Religious

KUNINGAN (MASS) – Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kuningan masa khidmat 2025–2030 resmi dikukuhkan pada Senin (30/6/2025). Prosesi pengukuhan dirangkaikan dengan Rapat Kerja...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Komunitas Jalan Bareng berkolaborasi dengan Telkom University baru saja menggelar acara Ngopi: Ngobrolkeun Perkara Ilmu bertajuk “Dari Pasar ke Ponsel: Transformasi...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Kontingen PBSS Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Ciwaru Kecamatan Ciwaruberhasil menyabet 6 medali pada Kejuaraan Pencak Silat Kuningan Melesat antar...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kuningan menggelar kegiatan pra-Musyawarah Anak Cabang (pra-Musancab), Kamis (3/7/2025) di Aula Bale...

Health

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kuningan terus berupaya menunjukkan komitmennya dalam menanggulangi masalah stunting. Salah satu langkah yang dilakukan berupa program pemberian...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Menyikapi fenomena mulai banyaknya tugu di puncak Gunung Ciremai, Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) menyatakan bahwa jalur pendakian seperti Apuy...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Gunung Ciremai sebagai gunung tertinggi di Jawa Barat, yang terletak di antara Kabupaten Kuningan dan Majalengka, terus menjadi primadona bagi para...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menanggapi aksi unjuk rasa yang dilakukan PMII Kuningan bersama puluhan pedagang kaki lima (PKL) di depan Gedung Pendopo, Rabu (2/7/2025), Kepala...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Pasca digempur cuaca hujan terus menerus, beberapa komoditas pangan di pasraan mengalami kenaikan harga, Kamis (3/7/2025). Yang paling terdampak adalah benerapa...

Advertisement
Exit mobile version