Connect with us

Hi, what are you looking for?

Netizen Mass

Gunakan Hak Interplasi, Angket dan Ajudikasi DPRD Kepada Bupati Soal Gagal Bayar

KUNINGAN (MASS) – Kepada anggota dewan Kabupaten Kuningan yang terhormat, dalam Undang-undang sudah diatur bahwa DPR/DPRD mempunyai 3 hak istimewa yang diarahkan kepada eksekutif (Pemerintah) terkait kebijakan penting dan strategis, yang berdampak luas kepada kepentingan masyarakat, bangsa dan negara khususnya masyarakat Kabupaten Kuningan.

Hak interplasi, Hak angket dan Hak menyampaikan pendapat, itu sudah diatur pada pasal 79 ayat 1 UU no. 17 Tahun 2014, saya pikir materi dan alasan DPRD melakukan hak-hak nya sudah sangat jelas, soal gagal bayar, TPP dan sertifikasi serta adanya penyimpangan dan ketidak jelasan dan transparan terhadap penyerapan pertanggung jawaban anggaran APBD maupun Bankeu dan lainnya.

Jangan sampai kedua lembaga ini terkesan mengorbankan kepentingan rakyat alias kong kalikong, banyak yang dirugikan dengan tingkah polah DPRD dan Eksekutif (Bupati).

Jangan sampai suara anggota Dewan adalah suara yang dikeluarkan sesaat tanpa betul-betul keluar dari hati nurani, salah satu contohnya adalah koar-koar pansus gagal bayar oleh salah satu anggota dprd, saya tanya berlanjut tidak?apa prosesnya?sampai sejauh mana?

Perlu diingat bahwa sebagai salah satu lembaga legislatif, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) memiliki tiga fungsi, yakni fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Diterangkan Penjelasan Pasal 69 UU 17/2014, ketiga fungsi tersebut dilaksanakan dalam kerangka representasi rakyat, antara lain melalui pembukaan ruang partisipasi publik, transparansi pelaksanaan fungsi, dan pertanggungjawaban kerja DPRD kepada rakyat.

Sudah selayaknya eksekutif dan legislatif bertanggung jawab kepada rakyat, yang saya dengar Bupati malahan seolah” mengancam meminta kembali meningkatkan kinerja bawahnnya, “Menurut bupati, “Kalau ASN terus menuntut (TPP, red), bisa juga saya menuntut kembali kinerja ASN,” ucap bupati.” (Kutipan disalah satu media online).

Tidak elok menurut saya seorang pemimpin berkata demikian, bawahan itu cerminan daripada pemimpin itu sendiri, kalau bawahan tidak bisa bekerja baik berarti ada masalah dengan pemimpinnya (bupati). Saya rasa kedua lembaga ini harus betul-betul terbuka dan transparan lah.

Antisipasinya jangan sampai persoalan yang merugikan masyarakat tidak terulang kembali, kasihan kami lah pak Bupati dan anggota dewan terhormat, pernah tidak terpikir di benak bapak-bapak yang terhormat rakyat kita besok bisa beli beras tidak?malam hari bisa tidur nyenyak tidak tanpa gelisah besok hari makan sama apa?kesehatan terjamin tidak?

Oleh karenanya saya mendorong agar DPRD bisa menggunakan Interplasi; memintai keterangan, Hak angket ; menyelidiki penggunaan anggaran/kebijakan, selanjutnya hak DPRD untuk menyatakan pendapat terkait dengan kebijakan Pemda.

Tindak lanjut pelaksanaan hak interplasi dan hak angket, atau dugaan bahwa Bupati Kabupaten Kuningan melakukan pelanggaran perundang-undangan, pelanggaran hukum baik berupa pengkhianatan (ingkar sumpah janji pada saat sumpah jabatan), korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, maupun perbuatan tercela, dan/atau Bupati tidak lagi memenuhi syarat sebagai Kepala Daerah.

Kita menunggu apakah DPRD Kabupaten Kuningan bisa bekerja sesuai marwah dan amanat yang masyarakat Kuningan titipkan? Apakah DPRD bisa menggunakan Hak-hak istimewanya? Kalau pun tidak ada action yang nyata untuk kepentingan masyarakat, maka wajar apabila publik menilai betul adanya main mata ditubuh kedua lembaga tersebut. Sangat menyakiti hati rakyat dan tidak mempunyai hati nurani.

Penulis :Dadang Abdullah
Ketua DPC Partai Hanura Kabupaten Kuningan

Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Situasi Kuningan saat ini sedang tidak baik-baik saja dan memprihatinkan, banyak permasalahan yang muncul dan mencuat di permukaan, dari mulai tunda...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Kuningan, melakukan aksi unjuk rasa ke Gedung DPRD Kabupaten Kuningan...

Government

KUNINGAN (MASS) –Ketua DPRD Kabupaten Kuningan Nuzul Rachdy SE, mengaku pihaknya turut mendorong agar THL atau Honorer R2 dan R3 yang juga kini termasuk...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Rudi Idham Malik, anggota DPRD Kabupaten Kuningan angkat bicara terkait isu yang belakangan santer menghantamnya. Ia dengan tegas membantah adanya penggerbekan...

Village

KUNINGAN (MASS) – Dalam memperingati Hari Desa Nasional yang jatuh pada 15 Januari, H Linawarman SH, mantan ketua Apdesi Kuningan mengucapkan selamat dan ikut...

Government

KUNINGAN (MASS) – Honorer berstatus R2 dan R3 hasil seleksi PPPK 2024 tahap 1 Kabupaten Kuningan, rencananya akan menggelar aksi damai. Aksi damai yang...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Belakangan ini, beredar di media sosial sebuah video yang memuat narasi tentang dugaan penggerebekan anggota DPRD Kabupaten Kuningan yang diduga melakukan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Jadi, sebenarnya kapan Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn akan dilantik sebagai Bupati dan Wakil...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC PKB Kabupaten Kuningan H Ujang Kosasih M Si yang juga Wakil Ketua DPRD Kuningan, mengaku baru tahu soal isu...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Salah satu oknum anggota DPRD Kabupaten Kuningan, inisial R, dilaporkan oleh lelaki bernama Edi ke Badan Kehormatan (BK) DPRD Kuningan, Senin...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan bupati yang diwacanakan bulan Februari 2025, kini bergeser hingga Maret 2025 mengingat hasil Pilkada serentak, masih ada yang belum tuntas...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Politikus muda Kuningan Imam M. Agung Fauzy memberikan pandangannya terkait masalah Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Dimasa transisi kepemimpinan antara pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih, hingga waktu pelantikan dan hari pertama menjabat secara...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski belum dilakukan pleno tingkat kabupaten, tim paslon Bupati-Wakil Bupati nomor urut 01, Abdul Jalil Hermawan, mengklaim unggul di 16 kecamatan....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Dalam Kampanye Akbar pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan nomor urut 01, Dian Rahmat Yanuar berjanji, dirinya bersama Tuti Andriani...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan 2024, masyarakat Kabupaten Kuningan menyuarakan harapan-harapan besar terhadap sosok pemimpin yang mampu membawa perubahan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menantu Ketua DPD PAN Kuningan H Uba Subari resmi dilantik jadi Anggota DPRD Kuningan. Sosok tersebut adalah Wiwin, M Pd yang...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pilkada tinggal menghitung hari, namun isu yang bergulir di masyarakat khususnya Kabupaten Kuningan justru menunjukkan kondisi pelik. Mulai dari gagal bayar,...

Business

KUNINGAN (MASS) – Cabup nomor urut 1, Dian Rahmat Yanuar, disentil dalam debat publik, soal rumor yang menyebutkan dirinya punya banyak toko modern. Sentilan...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Fenomena “Gagal Bayar” mulai mencuat di Kabupaten Kuningan sejak tahun 2022 dan masih berlangsung sampai dengan tahun 2024 saat ini. Secara...

Government

KUNINGAN (MASS) – Gagal bayar Pemda Kabupaten Kuningan dianggap polemik yang sempat hilang ditelan kepentingan, dan muncul kembali karena ada kepentingan Pilkada. Pernyataan menohok...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketua Gerakan Persaudaraan Islam Indonesia (GAPAII) Ust Otong, menegaskan bahwa secara organisasi, pihaknga tidak akan mengarahkan dukungannya ke calon Bupati Kuningan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya menetapkan 4 pimpinan DPRD Kabupaten Kuningan, pekan ini juga diumunkan susunan lengkap Alat Kelengkapan Dewan (AKD) masa jabatan 2024-2029....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Calon Bupati Kuningan nomor urut 03 Yanuar Prihatin mengatakan bahwa di Kuningan santri juga berpeluang besar untuk menjadi bupati. Karena itu...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Mendekati pemilihan kepala daerah di Kabupaten Kuningan, suhu politik semakin memanas. Berbagai isu mulai dari kekerasan terhadap penyelenggara pemilu hingga tuduhan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Meski calon lain saling tuding siapa aktor gagal bayar, Calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 3, Yanuar – Udin tak...

Health

KUNINGAN (MASS) – Calon Bupati Kuningan, HM Ridho Suganda, menegaskan komitmennya untuk fokus menyelesaikan permasalahan masyarakat Kuningan, ketimbang terlibat dalam isu-isu yang tidak relevan....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Selain Dwi Basyuni Natsir, pimpinan DPRD Kabupaten Kuningan anyar untuk periode 2024-2029 adalah Saw Tresna. Bisa dibilang, Saw Tresna ini merupakan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Menanggapi pernyataan Ketua DPC PDIP Kabupaten Kuningan, Nuzul Rachdy, S.E., yang menyebutkan beberapa hal terkait isu gagal bayar, Abdul Jalil Hermawan,...

Government

KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya Juru Bicara Dian-Tuti, Abdul Jalil Hermawan, menyinggung soal aktor gagal bayar di acara Pertuni, Ketua DPC PDIP Kabupaten Kuningan...

Advertisement
Exit mobile version