Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Government

Pesan Ketua TP PKK Kuningan di Workshop TOT Mother Program

KUNINGAN (MASS) – Ketua TP PKK Kabupaten Kuningan Hj Ika Acep Purnama hadiri workshop TOT Mother Program 2018 bertempat di aula Kantor Kecamatan Kramatmulya, Kamis (9/8/2018). Acara ini bekerja sama dengan PT Unilever Indonesia dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Kabupeten Kuningan.

Tampak hadiri oleh Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Jawa Barat Novita Ariyanti Iriawan, Ketua PDGI  Kabupaten Kuningan Dr Rossi Suparman drg, MKes MH. Adapun  nara sumber Dr Sahrial, tim yayasan Unilever Indonesia yang  dihadiri oleh karyawan Puskesmas Karamat mulya serta puluhan ibu-ibu kader posyandu se-Kecamatan Kramatmulya, kader TP  PKK Kabupaten dan juga se-Kecamatan Kramatmulya.

Workshop yang di kemas dengan pelatihan pembiasaan perilaku hidup bersih dan sehat guna meningkatkan kesehatan ibu dan anak, dalam rangka mensukseskan gerakan pola hidup bersih dan sehat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Dalam sambutannya Ketua TP PKK Kabupaten Kuningan mengucapkan terimakasih dan sangat mengapresiasi PDGI Kabupaten Kuningan sebagai fasilitator yang telah mengadakan kegiatan workshop TOT Mother Program 2018, dimana kegiatan ini merupakan bentuk tindakan lanjutan pelaksanaan program yang telah disepakati oleh TP PKK pusat dengan Yayasan Unilever Indonesia.

“Kegiatan ini dalam rangka mendukung program pemerintah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya di Kabupaten Kuningan,” ujarnya.

Sementara itu, Pejabat Ketua TP PKK jabar Novita Ariyanti M Iriawan  mengatakan menyambut baik baik pelaksanaan pelatihan kader kesehatan mother’s program .  Melalui kegiatan pelatihan ini akan disampaikan soal tujuan pembiasaan hidup sehat dibanding dengan indikator PHBS.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kami bersukur dan berterimakasih bahwa pada tahun ini TP PKK Provinsi Jawa Barat dapat mengikuti pelatihan sebanyak empat kabupaten/ kota. Jumlah ini meningkat dengan jumlah peserta yang meningkat pula yaksi 85 orang di setiap kabupaten/ kota jelasnya.(agus)

 

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Advertisement