KUNINGAN (MASS)- Hasil rapat yang dilakukan Panwaslu Kabupaten Kuningan mengenai billboard yang memasang gambar bupati, akhirnya diputusan untuk sementara waktu ditutup.
Solusi ini merupakan yang terbaik dari pilihan billboard dibongkar. Total ada 21 billboard milik Pemkab Kuningan yang selama ini dipasang gambar bupati mengenai berbagi progaram dan imbuan.
“Total sih ada 21 titik billboard, tapi yang di depan Rumah Makan Elrimba rusak. Dari hasil rapat dengan berbagai SKPD bahwa billboard akan ditutup dan akan dilakukan bersama-sama,” ujar Komisoner Panwaslu Kuningan Abdul Jalil Hermawan, Senin (19/2/2018).
Pada hasil rapat yang digelar di Aula Panwaslu Kuningan itu, disepakti juga pembentukan Tim Terpadu untuk membersihkan alat kampanye yang menggunakan program pemerintah. Selama ini memang kendalanya pada saat penurunan gambar karena tiap SKPD tidak mengalakokasikan dananya.
Mengenai larangan ada gambar bupati menurut Jalil, dasar hukumnya ada di PKPU No 4 2017 pasal 70. Langkah ini diambil agar ada azaz keadilan dan ketidakberpihakan kepada salah satu paslon.
Pada kesempatan itu, lanjut alumni S2 jebolan Unpad itu, masalah videotrone pun dibahas dan sepakat juga tidak ada video bupati. Bahkan, untuk wifi corner di tujuh titik pun sudah disepakati akan dihilangkan.
Pasalnya, lanjut ayah tiga anak itu, ketika akan login muncul nama Acep Purnama. Masalah ini juga bisa disebut bagian dari kampanye sehingga harus dihilangkan.
“Untuk yang ada di dalam ruangan seperti gambar bupati dan kelender tidak lah, kita fokus yang diluar ruangan saja,” ucapnya lagi.
Mengenai batas waktu untuk pemberishan gambar bupati, kata Jalil adalah 2 X 24 jam, sehingga ada waktu untuk melakukan penutupan.
Sementara itu, dilaur SKPD juga tampak hadir wakil dari PDAM Kuningan. Seperti diketahui billboard dan baliho yang berisi gambar bupati dan direktur menyebar. PADM berjanji akan segera menurunkan.
Dari pantauan kuninganmass.com, acara rapat itu, dihadiri perwakilan dari Dishub, Bappeda, Disdikbud, Pol PP, PDAM, Korpri, DPMPTS, DPKKB serta hadir Kabag Humas Setda Kuningan. (agus)
