KUNINGAN (MASS) – Gedung DPRD Kuningan kembali didatangi sejumlah aliansi mahasiswa yang tergabung dalam organisasi PMII dan GMNI Kuningan, Jumat (3/9/2025) siang.
Massa aksi mempertanyakan pengawasan dan evaluasi yang dilakukan oleh para pejabat DPRD Kuningan.
Masing-masing perwakilan organisasi silih bergantian berorasi. Rizal dari PMII Kuningan menyoroti lemahnya pengawasan terhadap distribusi makanan yang dikonsumsi para pelajar.
“MBG itu harus memenuhi gizi masyarakat bukan malah rakyat diracuni. Siswa itu sebagai masa depan bangsa jangan malah diracun. Dimana pengawasan DPRD,” tegas Rizal dalam orasinya.
Massa mendesak DPRD untuk segera turun tangan dan mengevaluasi seluruh program makanan bergizi yang beredar di lingkungan pendidikan.
Dari pantauan dilapangan saat ini massa aksi masih kondusif. Meski demikian para mahasiswa ingin bertemu langsung dengan ketua DPRD untuk membahas permasalahan-permasalahan yang ada dalam program MBG. (didin)