KUNINGAN (MASS) – Pertumbuhan bisnis yang gemilang dalam setahun terakhir hingga periode September 2018, berhasil menempatkan BPR Kuningan pada posisi teratas. Dari 18 BPR di Indonesia yang telah berpredikat The Best, BPR Kuningan patut mendapat sematan Excellent.
Berdasarkan ‘Rating 95 BPR dan BPRS milik pemda versi Infobank 2019’, 18 BPR diantaranya menyandang predikat The Best di kelompok BPR beraset Rp100 miliar hingga dibawah Rp250 miliar. Rupanya pertumbuhan bisnis BPR Kuningan berada di posisi teratas dengan total skor 98,47%.
Bukan hanya itu, BPR Kuningan pun mampu memperlihatkan kinerja luar biasa dengan pertumbuhan laba 2.605,33% menjadi Rp2,42 miliar, dari sebelumnya minus Rp96 juta.
Pertumbuhan laba yang signifikan itu sejalan dengan fungsi intermediasinya yang berjalan baik. Penyaluran kredit BPR ini mencapai Rp147,36 miliar atau tumbuh 25,58% dari Rp117,35%.
Meski cukup agresif, bank dibawah kepemimpinan Litawati tersebut tetap mampu menjaga kualitas kreditnya dengan non performing loan (NPL) diangka 1,15%. Sementara dana pihak ketiga (DPK)nya tercatat 85,77 miliar atau tumbuh 12,72% secara tahunan.
Posisi puncak BPR Kuningan dibayang-bayangi BPR Demak yang harus rela berada di posisi kedua. Disusul BPR Karanganyar, BPR Tasikmadu dan BPR Tulungagung.
Dirut BPR Kuningan, Litawati, merasa bangga atas prestasi yang ditorehkan. “Alhamdulillah dengan kerja keras dan kerjasama tim yang solid BPR Kuningan bisa menjadi yang terbaik secara nasional di kelompok aset Rp100M-250M,” ucapnya, Jumat (15/2/2019).
Ini membuktikan, sambung Lita, bahwa tingkat kepercayaan masyarakat terhadap BPR Kuningan semakin tinggi. Ia berharap BPR Kuningan ke depan tambah maju dan tambah sukses. (deden)
BPR Kuningan
Aset Rp163,21 M 19,41%
Kredit Rp147,36 M 25,58%
DPK Rp85,77 M 12,72%
Modal Rp26,03 M 18,33%
Laba Rp2,42 M 2.605,33%
BPR Demak
Aset Rp208,99 M 12,99%
Kredit Rp138,59 M 21,25%
DPK Rp163,12 M 14,06%
Modal Rp39,50 M 14,13%
Laba Rp5,46 M 11,74%
BPR Karanganyar
Aset Rp158,04 M 14,25%
Kredit Rp136,35 M 13,54%
DPK Rp92,43 M 14,07%
Modal Rp21,84 M 9,71%
Laba Rp1,89 M 49,77%