KUNINGAN (MASS) – Desa Sukarapih, Kecamatan Cibereum, menyimpan beragam potensi wisata dan sumber daya lokal yang belum tergarap dengan baik. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Desa (Sekdes) Sukarapih, Tohid, Selasa (7/7/2025) di Bale Desa Sukarapih.
Menurut Tohid, Desa Sukarapih memiliki sejumlah potensi menarik, seperti Curug Cigalagah, Bumi Perkemahan (Buper) Ranggapamilang, dan akses langsung ke Bendungan Kuningan. Namun, potensi-potensi tersebut belum berkembang.
“Sebenarnya banyak yang perlu digali dan ditangani serius, terutama potensi wisata. Kita punya curug, buper, dan akses ke bendungan yang bisa sangat menjual secara pariwisata,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, Curug Cigalagah yang dulunya sempat ramai dikunjungi sebelum pandemi Covid-19 sekitar 2020-an, kini terbengkalai, lokasi curug yang masuk wilayah kehutanan tersebut pernah menjadi tempat favorit. Tak hanya itu, buper yang biasanya tempat camping masyarakat, mahasiswa hingga siswa juga terbengkalai.
“Dulu sebelum pandemi, ramai pengunjung ke curug dan buper. Sekarang tidak lagi, karena memang tidak ada anggaran dan penataan yang maksimal,” ujarnya.
Ia juga menyebut bahwa letak desa Sukarapih berdampingan langsung dengan area Bendungan Kuningan menjadi nilai tambah untuk pariwisata. Menurutnya, panorama alam di wilayah tersebut sangat memikat, namun belum dikelola dengan baik.
“Minat masyarakat itu ada, cuma belum ada yang mengelola secara profesional. Harus ada pihak yang berani dan serius menata, bisa dari Pemdes, pecinta wisata, atau bahkan pendamping dari luar yang bisa membawa sentuhan modern,” jelasnya.
Selain potensi wisata, peternakan juga menjadi sektor andalan yang bisa dikembangkan di Sukarapih. Namun, menurutnya diperlukan pendekatan modern dan inovatif agar sektor itu tidak tertinggal.
“Peminat peternakan itu ada. Tapi untuk maju, perlu sentuhan teknologi dan bimbingan yang tepat. Harus ada keberanian dari pelaku lokal untuk berinovasi,” tuturnya.
Tohid berharap ke depan ada dukungan dari pemerintah daerah maupun pihak luar yang bisa membantu mengembangkan potensi desa Sukarapih. (didin)