KUNINGAN (MASS) – Peluangan mahasiswa Uniku untuk diberangkatakan ke luar negeri sangat besar. Hal ini tidak terlepas dengan kerjasama yang dilakukan Uniku dengan berbagai perguruan tinggi di luar Indonesia.
Seperti dua mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) atas nama Yandi Eka Yuda dan Dede Sri Rahayu dari Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi (FE).
Mereka berdua mengikuti “Sit In Programme” di kampus Prince of Songkla University (PSU) dan Hatyai University,Thailand. Mereka akan berada di sana selama tujuh belas hari (13-30 November 2017) untuk mengikuti rangkaian kegiatan “Sit In Programme” yang bernuansa akademik, budaya, sosial-budaya dan kepemimpinan.
Keberangkatan mereka dilepas secara resmi oleh Rektor Uniku Dr. Dikdik Harjadi, SE. M.Si. di Gedung Rektorat, Sabtu (11/11/2017). Dikdik mengungkapkan, pengiriman mahasiswa ke luar negeri dalam program “Sit In Programme” merupakan kali ketiga.
Setelah sebelumnya mengirimkan satu mahasiswa untuk mengikuti sit in program di Rajamanggala University of Technology Krungthep (RMUTK) Bangkok,Thailand dan lima orang mahasiswa ke Universiti Utara Malaysia (UUM) dalam International Summer Programme.
“Kegiatan Sit In Programme ini menjadi wahana bagi mahasiswa terpilih Uniku agar mengalami dan merasakan langsung iklim dan budaya akademik perguruan tinggi di luar negeri. Pengalaman internasional ini akan sangat bermanfaat bagi masa depan mereka karena akan mendapat pengetahuan dan wawasan internasional,” jelas Dikdik.
Dikdik menekankan pentingnya program ini mengingat Uniku secara pelan tapi pasti terus membangun kerjasama internasional antar perguruan tinggi dan lembaga-lembaga internasional lainnya baik di kawasan ASEAN, Asia-Pasifik, Australia maupun Eropa.
“Keikutsertaan mahasiswa Uniku di ajang internasional Sit In Programme ini merupakan salah satu realisasi Nota Kesepahaman atau MoU antara Uniku dengan PSU dan Hatyai University yang ditandatangani beberapa waktu yang lalu,” tutur rektor.
Kepada para mahasiswa program Sit In Programme, Dikdik berpesan agar secara aktif terlibat dalam seluruh kegiatan. Selain itu menjaga nama baik Uniku, bangsa dan negara selama berada di negeri gajah tersebut.
“Saya berpesan kepada anak-anakku semua agar mengambil peran aktif dalam kegiatan Sit In Programme ini karena tidak semua mahasiswa berkesempatan mengikuti program ini. Seluruh biaya ditanggung oleh Uniku,” sebutnya.
Saat ini baru delapan (8) orang mahasiswa yang kita kirim termasuk dua (2) yang hari ini dilepas. Selanjutnya akan kirim sebanyak-banyak mahasiswa Uniku untuk program-program bertaraf internasional.
Yani, ibunda Yandi Eka Yuda, salah seorang peserta Sit In Programme mengungkapkan rasa bangga dan terima kasihnya kepada Uniku yang memercayakan puteranya untuk ikut serta dalam even bertaraf internasional.
“Kami sangat bangga dan berterima kasih kepada pimpinan Uniku yang telah mempercayakan putera kami ikut serta dalam kegiatan bertaraf internasional di Hatyai University. Jujur kami tidak menyangka putera kami mendapat kesempatan yang amat langka dan bersejarah bagi kehidupan keluarga kami. Sekali lagi, terima kasih Uniku,” ujarnya.
Dede Sri Rahayu salah seorang peserta yang akan dikirimkan ke PSU, mengungkapkan kebahagiaannya bisa terpilih sebagai salah satu peserta“Sit In Programme”. Ia berjanji tidak akan menyia-nyiakan kesempatan berharga ini untuk turut berkontribusi bagi kemajuan kampus. (agus)