KUNINGAN (Mass) – Pada 2017 ini Kementrian Kesehatan melalui Badan Penelitian Kesehatan (Litbangkes) akan melakukan Sensus Ketenagaan di Bidang Kesehatan. Namanya Riset Nasional Ketenagaan Bidang Kesehatan (RISNAKES). Setelah melalui seleksi ketat, salah seorang dosen STIKKU ikut terlibat di dalamnya menjadi penanggungjawab teknis.
“Ini jadi satu kebanggan bagi STIKKU karena atas seleksi yang ketat, SDM di kita dipercaya untuk ambil bagian dari riset besar tersebut,” ujar Wakil Ketua I STIKKU, Cecep Heriana SKM MPH, Selasa (18/7).
Kebetulan Cecep sendiri yang mendapat kepercayaan untuk ikut terlibat. Ia yang juga dosen Prodi Kesehatan Masyarakat STIKKU itu diberi amanah sebagai Penanggung Jawab Teknis (PJT) di salah satu kabupaten di Jawa Timur.
“Perguruan Tinggi memiliki potensi SDM dalam membantu pemerintah untuk pelaksaan riset/survei. Dan itu juga menjadi tugas Perguruan Tinggi dan dosennya,” imbuh Cecep.
Riset itu sendiri dilakukan pada semua tenaga yang berada di Fasilitas Kesehatan baik Dinas Kesehatan, Puskesmas maupun Rumah Sakit se Indonesia. Riset tersebut bertujuan untuk mendapatkan gambaran ketenagaan kesehatan baik dari kualitas maupun kuantitas serta distribusinya.
“Agar diketahui mapping ketenagaan kesehatan di semua fasilitas kesehatan, sehingga riset ini akan menjadi acuan Pemerintah Pusat dan Daerah dalam kebijakan SDM kesehatan,” ungkap Cecep.
Selanjutnya ia berharap semua pihak dapat membantu dan mendukung pelaksanaan riset tersebut. Sehingga kelak akan mendapat gambaran yang real tentang kondisi SDM Kesehatan di Indonesia. (deden)
