KUNINGAN (MASS) – Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Kuningan tunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan. Salah satu langkah nyata yang dilakukan dengan membagikan 100 ribu ekor benih ikan kepada kader Ansor dan Banser di wilayah Kuningan.
Ketua PC GP Ansor Kabupaten Kuningan, M Muhaimin atau yang akrab disapa Cak Imin, mengatakan bahwa itu selaras dengan program presiden yaitu ketahanan pangan. Program tersebut merupakan bagian kecil dari membangun ketahanan pangan. Minimal dimulai dari anggota GP Ansor.
“Kami terus bergerak untuk mewujudkan ketahanan pangan. Paling tidak, ini kita mulai dari kader-kader Ansor Banser,” ujarnya, Jumat (16/5/2025).
Ia menekankan kepada seluruh kader Ansor Banser betapa pentingnya langkah kecil namun konkret, seperti menanam cabai hingga memanfaatkan balong (kolam) ikan. PC GP Ansor tidak hanya omong kosong saja melainkan bukti nyata guna mewujudkan ketahanan pangan.
“Jadi, kita gak cuma omon-omon untuk ketahanan pangan ini. Langsung kita realisasikan supaya kader-kader Ansor Banser juga betul-betul semangat mewujudkannya,” tuturnya.
Kata Cak Imin, ketahanan pangan akan memberikan manfaat langsung bagi para kader, bahkan bisa berdampak positif bagi lingkungan sekitar jika dikelola dengan baik.
“Itu harapan lebih kita ke depan. Energi positif ini bisa menular ke lingkungannya sehingga terbentuk satu atmosfer yang saling mendukung,” ungkapnya.
Lanjut Cak Imin, apalagi wilayah Kuningan yang diuntungkan dengan tanah yang subur dan sumber air yang melimpah. Dengan begitu, baginya, tidak lagi ada alasan untuk dapat mewujudkan ketahanan pangan khususnya di kalangan kader Ansor Banser Kuningan.
Program tersebut juga turut melibatkan kader Ansor dan berbagai lembaga terkait untuk memperkuat sinergi dan memastikan bantuan tepat sasaran.
“Kita punya kader di seluruh wilayah sehingga kolaborasi ini menjadi kekuatan penting dalam mempercepat terealisasinya cita-cita warga yang memiliki daya tahan pangan kuat,” ucapnya.
Di akhir, Cak Imin berharap ikhtiar penguatan ketahanan pangan di kalangan kader Ansor Banser terus meluas. Tidak hanya di kalangan Ansor Banser saja, melainkan juga di lingkungan sekitarnya.
Perluasan juga bukan saja dari sektor kuantitas, tetapi juga kualitas. Artinya, model yang bisa dilakukan bisa semakin variatif sehingga dapat saling menguatkan.
“Ke depan kita ingin kader-kader Ansor Banser ini juga bukan saja mendapatkan bantuan benih, tapi juga ada pelatihan bagaimana proses menumbuh kembangkan bahan-bahan pangan ini agar bisa panen melimpah dengan kualitas yang baik,” harapnya. (rzl/mgg)