KUNINGAN (MASS) – Merebaknya isu keretakan di internal DPC Partai Gerindra Kabupaten Kuningan pasca laporan kinerja Pj Bupati, dibantah oleh pimpinan PAC Gerindra se-Kabupaten Kuningan.
Tidak hanya dibantah, sebanyak 32 Ketua PAC se-Kabupaten Kuningan itu bahkan menunjukkan kesolidan dan dukungan pada Plt Ketua DPC Gerindra Kabupaten Kuningan, Toto Tohari SE.
Seperti yang diperlihatkan pada Senin (11/11/2024) siang ini di Sekertariat DPC Partai Gerindra Kuningan. Dimana puluhan PAC itu berkumpul, dan menyatakan sikap atas apa yang terjadi.
“Apa yang dikabatrkan di media sosial tentang terjadinya perpecahan di tubuh Gerindra Kabupaten Kuningan itu bohong atau hoax,” ujar Ketua PAC Kecamatan Cidahu, Yayan S, diikuti puluhan ketua lainnya.
“Buktinya, kami dari 32 PAC, tetap solid dan tetap mendukung apa yang terjadi dan menjadi kebijakan DPC yang dipimpin oleh Toto Tohari SE sebagai Plt Ketua Gerindra Kuningan yang dimandatkan langsung oleh DPD Provinsi Jawa Barat,” tegas mereka.
Dikatakan, para ketua PAC itu bertekad memperjuangkan dan mempertahankan Toto Tohari SE sebagai pimpinan mereka, karena dianggap mengerti dan paham akan organisasi.
“Karena itu kami merasa nyaman dan antusias beliau sebagai Plt Ketua (DPC). Kami juga ingin mengawal beliau sampak dengan SK Ketua definitip jatuh atas nama bapak (Toto) Tohari SE,” tegasnya.
Adapun soal kabar keretakan yang berkembang belakangan, ditegaskan para ketua PAC, tidak sesuai dengan kenyataanya. Toto Tohari, dianggap banyak berdiskusi dan tukar pikiran dengan jajaran di bawahnya.
“Kami jajaran pengurus PAC dan ranting berpegang teguh pada AD ART atau fatsun partai tidak akan pernah takut atau mundur pada oposisi,” tuturnya, yang mana oposisi yang dimaksud dianggap hanya untuk kepentingan pribadi.
Di akhir, selain membela habis-habisan kepemimpinan Toto Tohari di Kuningan, para kader juga bertekad mengawal segala program Presiden Prabowo Subianto, yang juga Ketua Umum Partai Gerindra.(eki)