KUNINGAN (Mass) – Sesuai dengan ketentuan Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru, dinas yang dulu bernama Bina Marga kini berganti menjadi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR). Berbarengan dengan perubahan nama, pimpinan PUPR kini juga berganti dari sebelumnya H Dadang Darmawan SSos MSi diganti Ir H Jajat Sudrajat MSi.
Prosesi pisah sambut yang digelar di Aula Dinas PUPR kemarin, Minggu (8/1), dihadiri langsung sejumlah pejabat lama dan pejabat baru. Kepala Dinas PUPR sebelumnya, H Dadang Darmawan SSos MSi menyampaikan pamit sekaligus permintaan maaf kepada seluruh pegawai maupun pejabat Bina Marga, yang kini berubah menjadi PUPR, apabila ada khilaf dan kesalahan selama menjabat sebagai pimpinan Dinas PUPR.
“Selamat datang kepada para pejabat baru PUPR, dan terimakakasih kepada seluruh pegawai yang telah bersama-sama bekerja membangun Kuningan, khususnya di bidang kePU-an,” ucapnya.
Sementara Kepala Dinas PUPR yang baru, Ir H Jajat Sudrajat MSi mengatakan, agenda Sertijab ini merupakan sebuah amanah baru yang diemban dirinya sebagai pimpinan PUPR. Dulu namanya Dinas Bina Marga, namun sekarang ada penggabungan menjadi Dinas PUPR.
“Dinas ini merupakan implementasi dari PP no 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah. Konsekuensi kita selaku pegawai, harus siap ditugaskan dimana saja,” sebutnya.
Dia menceritakan, perjalanan tugasnya sebagai pegawai di lingkungan pemerintahan Kabupaten Kuningan cukup panjang. Bahkan, sekitar 10 tahun lalu juga pernah menjabat di kedinasan Bina Marga, dan selama dua periode pula atau sekitar enam tahun menjadi Staf Ahli Bupati.
“Dalam konteks kedinasan, tentu saya tidak bisa bekerja sendiri. Tentunya, saya berharap kepada semua staf dari mulai Kabid dan Kasi harus bersama-sama untuk menjalankan amanah, dimana pemerintah daerah memiliki cita-cita, yaitu dikemas dalam visi Kuningan Mandiri Agamis dan Sejahtera (MAS),” ungkapnya.
Oleh sebab itu lanjut Jajat, cita-cita itu perlu bersama-sama didorong untuk mewujudkannya agar bisa terwujud, salah satunya yakni meningkatkan kinerja di kedinasan PUPR. Diakui, Dinas PUPR merupakan salah satu dinas yang strategis, diawali dari penataan ruang karena didalamnya terdapat segmentasi wilayah pembangunan guna mewujudkan Kuningan MAS.
“Karena potensi wilayah Kuningan itu sebagai kawasan wisata, bagaimana agar tata ruang ini bisa menopang pariwisata. Tentu, jalannya harus baik, irigasi juga baik, sehingga menunjang pertumbuhan para petani dan bahan baku sebagai dasar meningkatkan perekonomian daerah serta menumbuhkembangkan usaha-usaha kecil menengah, karena itu infrastruktur harus baik” pungkasnya. (andri)