KUNINGAN (MASS) – Tampak tidak aktif dalam survey pemilu di 2024 di Kuningan, salah satu lembaga yang concern di bidang penelitian dan konsultan, Kuningan Institute, ternyata sedang melakukan pendampingan untuk pemenangan Pemilihan Legislatif (Pileg) DPR RI untuk Dapil Jambi dan Dapil Sumbar I. Meski belum ada putusan resmi dari KPU, namun 2 caleg yang didampingi oleh Kuningan Institute diperkirakan akan melenggang Ke Senayan.
Disampaikan oleh Agus Kusman, Selaku Direktur Kuningan Institute, sejak Bulan Juni 2023, Kuningan institute sudah menjalin Kontrak dengan 2 Caleg DPR RI dari Partai Gerindra. Kedua Caleg tersebut adalah Rocky Candra, dari dapil Jambi dengan nomor urut 8 dan Vasco Rusaemy dengan nomor urut 3 untuk Dapil Sumbar 1.
“Pertarungan di dua dapil ini sangat berat. Lawannya bukan kaleng-kaleng baik di Jambi dan Sumbar, keduanya incumbent 2 periode dan menjabat sebagai Ketua DPD Gerindra Provinsi. Di Sumbar 1 ada Andre Rosade dan di Jambi melawan Sutan Adil Hendra,” jelas pria yang sedang mengejar gelar doktoralnya itu.
Meski lawannya adalah para monster dari dunia politik, namun kandidat yang didampingi oleh Kuningan Institute memiliki rekam jejak yang tidak kalah hebat. Berangkat dari kalangan milenial, Vasco merupakan staff khusus dari Pimpinan DPR RI, Dasco, dan juga memiliki chanell youtube Macan Politik dengan jutaan Subscriber, sedangkan Rocky Candra adalah sekjen PP Tunas Indonesia Raya dan juga aktif sebagai wakil Sekertaris PP Pemuda Muhammadiyah.
“Meski belum final karena belum ada pengumuman resmi, namun dari hasil D1 hasil Pleno Kecamatan yang masuk 100 persen, Rocky berhasil mengungguli ketua DPD Gerindra Jambi yang juga telah menjabat 2 periode. Sedangkan Sumbar I, Vasco mendapat raihan suara terbanyak ke dua, dan saat ini berpotensi mendapat kursi ke 8, karena di 2019 Gerindra mendapat 2 kursi di dapil Sumbar 1,” terang Agus.
Dalam melakukan pendampingan, dalam bentuk regenerasi dan menambah wawasan pengalaman, Kuningan institute mendelegasikan tim Gen Z sebagai tim teknis dan pelaksana di lapangan yang dilapisi oleh tim konsultan senior. Seperti di Sumbar 1 dengan basecamp di Padang, tim teknis dipegang oleh Agi Rahaden Ranu, dengan Konsultan Yusuf Dandi Asih, sedangkan Jambi, tim teknis dikelola Zio Rahade Rane dengan Support System oleh Rio.
Ditanyakan tentang pengalaman dan strategi yang diterapkan oleh Kuningan Institute dalam memenangan kandidat Calegnya, Zio Rahaden Rane mengatakan bahwa kunci dari mengawal kemenangan ada 3, yaitu Disiplin, Komunikasi dan berjejaring.
“Kami ditekankan bahwa strategi politik, pada dasarnya hanya berbicara Popularitas, Elektabilitas dan berujung pada aceptabilitas. Hanya saja, dari Kuningan Institute menekankan 3 point utama, Disiplin, Komunikasi dan Berjejaring. Disiplin terkait target waktu menjalankan tahapan program dan database, Komunikasi dengan santun serta berdasarkan data yang jelas, berjejaring harus memiliki informasi yang luas,” terang aktivis GMNI ini. (deden)