KUNINGAN (MASS)- Pertandingan Porgal Cup XI hari Jumat (16/8/2019) yang mempertemukan PSDM FC Dukuhmaja dengan Kaduagung FC berakhir dengan hujan gol. Kadungagung FC tidak berdaya setelah dibantai 6-0.
Kekalahan telak ini merupakan kali pertama dalam Porgal yang digelar di Lapangan Ibrahim Ajir Desa Luragungalandeuh Kecamatan Luragung. Boleh dikata Kaduagung kalah kelas oleh lawannya itu.
Dari pantauan kuninganmass.com, sejak kickoff dibunyikan para peman PSDM langsung menggempur pertahanan Kaduagung. Terus digempur pertahanan Kaduagung akhir jebol. Gol cepat hadir oleh pemain depan Yogi di menit 5.
Gol Yogi menjadi pembuka kran gol lainnya dan ini terbukti jelang beberapa menit Agam mencetak gol di menit 24. Kemudian, 16 menit kemudian Yogi kembali mencatakan namanya pada papan skor setelah mencetak gol lewat skema serangan terencana.
Pada pertandingan itu Yogi menjadi pemain terbaik karena berhasil mencetak hatrick pada babak pertama dan gol ketiganya di cetak pada menit 39. Sedangkan lawannya meski mencoba menyerang mereka tidak berdaya.
Memasuki babak kedua Kaduagung tak mau menjadi lumbung gol sehingga melakukan perlawanan. Tetapi, PSDM lebih kuat sehingga selalu gagal, justru pada menit 50 Yogi lagi-lagi mencetak gol.
Enam menit jelang Yogi menutup pesta gol Dukuhmaja dan lima gol yang dicetak Yogi menjadikan ia Topskor Sementara dengan mencetak 5 goll di Porgal Cup 2019. Tentu ini peluang bagi Yogi terlebih kalau timnya menang terus.
“Walaupun tim kami tampil sangat mengecewakan tapi kami harus mengakui hal itu, karena tim dibentuk kurang persiapan tetapi kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Untuk tahun depan kami akan kembali dan mempersiapkan tim kami lebih matang lagi” ujar Coach Kaduagung FC Mu’min
Sementara itu, pelatih Dukuhmaja bersyukurm timnnya bisa menang. Ia menyebut anak-anak masih bisa bermain dengan baik sesuai dengan instruksi pelatih dan mudah mudahan bisa lebih baik lagi.
“Kami jug akan melakukan evaluasi terkait kekurangan tim kami. Kemenanga tidak terlepas dari motivasi pemain karena aparat desa Dukuhmaja dan para supporter datang langsung,” ujarnya. (agus)