Connect with us

Hi, what are you looking for?

Government

Dibayang-bayangi Gagal Bayar, Begini Kritik Pansus LKPJ DPRD Kuningan Soal Pengelolaan Keuangan Daerah

KUNINGAN (MASS) – DPRD Kabupaten Kuningan melayangkan kitik dan catatan terhadap penyelenggaraan pemerintah daerah Kabupaten Kuningan yang sudah dilakukan selama tahun 2023. Hal itu, disampaikan pihak DPRD dalam Rapat Paripurna Selasa (30/4/2024) kemarin, laporan hasil pembahasan Pansus terhadap LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban) Bupati Kuningan.

“Ada beberapa catatan selama 1 tahun ini kita evaluasi, tapi kita semua DPRD dan Bupati sama-sama unsur pemerintah, kami berkewajiban secara konstitusional menyampaikan beberapa catatan koreksi yang tujuannya untuk kebaikan dalam kebijakan pemeritahan berikutnya. Ini adalah hak konstitusional dan kewajiban DPRD,” kata Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdy SE, pasca kegiatan.

Disinggung soal adanya potensi defisit keuangan daerah, Nuzul yakin pemerintah daerah punya komitment yang kuat untuk menyelesaikannya.

Pj Bupati Kuningan Drs Dr Raden Iip Hidayat M Pd, merespon catatan DPRD terhadap LKPJ-nya sebagai hal yang wajib. Bahkan, kata Iip, pertanggung jawaban kinerja ini tidak hanya bersifat kinerja yang tampak, tapi juga dunia akhirat.

“Berkas yang disampaikan (akan kami jadikan) bahan untuk rakor, kita kan sama-sama pemerintahan harus kompak, apa yang sudah didapatkan hasil evaluasi jadi perbaikan,” terangnya sembari mengiyakan bahwa tidak boleh ada bawahannya yang bersifat ABS (Asal Bapak Senang).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berikut adalah kritik Pansus DPRD Kabupaten Kuningan terhadap LKPJ Bupati soal kebijakan dan pengelolaan keuangan daerah:

PEMBAHASAN SOAL KEBIJAKAN PEMERINTAH DAERAH

Berdasarkan Visi Misi Kabupaten Kuningan adalah KUNINGAN MAJU (Ma’mur Agamis Pinunjul) Berbasis Desa Tahun 2023.

Visi “ Kuningan Maju “ Berbasis Desa Tahun 2023 lahir dari kesadaran bahwa pembangunan sejatinya dilaksanakan untuk mewujudkan kesejahteraan lahir dan batin bagi seluruh masyarakat Kabupaten Kuningan. Kemakmuran yang dimaksudkan dalam visi ini adalah terjaminnya kebutuhan sekarang sandang, pelayanan pendidikan, kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat. Agamis dicirikan dengan kehidupan beragama yang damai, toleran dan harmonis dengan Allah SWT, manusia dan alam dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Dan Pinunjul merupakan cirikeunggulanpembangunan berdasarkan karakter mayarakat Kabupaten Kuningan yang dikenal ulet, pekerja keras dan pantang menyerah.

Sebagai Kabupaten yang memiliki potensi utama berbasis pertanian dan pariwisata, sendi utama penggerak pembangunannya adalah desa. Kesadaran membangun Kuningan dengan membangun desa merupakan warna pembangunan kita lima (5) tahun kedepan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Visi tersebut akan dicapai melalui pelaksanaan 5 (lima) misi sebagai berikut :

  1. Membangun tata kelola pemerintahan daerah yang profesional, efektif, demokratis dan terpercaya, dengan jiwa kepemimpinan Nu Sajati.
  2. Mewujudkan masyarakat Kuningan Nu Sajati dalam kehidupan beragama dan bernegara dalam bingkai kebangsaan dan kebhinekaan.
  3. Mewujudkan manajemen layanan pendidikan dan kesehatan yang merata, adil, berkualitas dan berkelanjutan dalam menciptakan sumberdaya manusia Nu Sajati.
  4. Mewujudkan pembangunan kawasan perdesaan berbasis pertanian, wisata, budaya, dan potensi lokal untuk mempercepat pertumbuhan serta pemerataan ekonomi rakyat.
  5. Mewujudkan pemerataan infrastruktur untuk mendorong investasi dan penciptaan lapangan kerja dalam lingkungan yang lestari.

Namun Kebijakan Pemerintah Daerah sebagaimana yang disampaikan oleh Pemerintah Daerah dalam LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2023 tersebut memberikan gambaran secara menyeluruh tentang sejauhmana pelaksanaan visi misi, isu strategis serta program strategis yang telah dilaksanakan dalam rangka melaksanakan prioritas dan sasaran pembangunan daerah Tahun 2023. Yaitu sebagai berikut:

  1. Penurunan angka kemiskinan
  2. Penurunan tingkat pengangguran terbuka
  3. Peningkatan sentra-sentra pertanian, peternakan, dan perikanan berbasis potensi lokal
  4. Meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap pelayanan dasar (Pendidikan, Kesehatan, ketersediaan air bersih, sanitasi, perumahan dan informasi)
  5. Peningkatan potensi investasi daerah
  6. Pengembangan ekonomi kreatif destinasi dan pemasaran wisata berbasis desa
  7. Peningkatan inovasi daerah di sektor layanan publik
  8. Reformasi birokrasi (penerapan E-government reformasi kelembagaan dan ketataklasanaan serta penerapan sistem merit)
  9. Kerentanan bencana sedang sampai tinggi

Setelah mengkaji secara seksama banyak hal yang kiranya perlu mendapat perhatian cukup serius dan bijaksana. Perhatian terbesar terletak pada sinkronisasi antara Program dan Kegiatan pada SKPD dengan Prioritas dan Sasaran Pembangunan Daerah Tahun 2023. Menurut penilaian kami belum ada Sinergitas antara kedua hal tersebut. Tidak ada korelasi dan harmonisasi antara Program maupun kegiatan dengan Prioritas dan Sasaran Pembangunan Daerah Tahun 2023. Hal tersebut menunjukkan betapa lemahnya perencanaan, pelaksanaan serta pengawasan terhadap tahapan pembangunan di Tahun 2023 ini.

PEMBAHASAN SOAL KEBIJAKAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

A. PENDAPATAN DAERAH

Pendapatan Daerah pada Tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp. 3.081 Triliun direalisasikan sebesar Rp. 2.842 Triliun  atau 92.22 %. Pendapatan Transfer ditargetkan sebesar Rp. 2.553 Triliun  direalisasikan sebesar Rp. 2.486 Triliun atau 97.37 %, Sedangkan dari Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah ditargetkan sebesar Rp. 6 Milyar direalisasikan sebesar Rp. 5.287 Milyar atau 88.12 %, Maka secara umum untuk Pendapatan Daerah ditargetkan sebesar Rp. 3.081 Triliun dan direalisasikan sebesar Rp. 2.842 Triliun atau sebesar 92.22 %.

Atas kinerja Pemerintah Daerah atas segala daya upaya yang telah dilakukan, namun kami mengingatkan masih rendahnya kontribusi PAD terhadap Pendapatan Daerah yang hanya Rp. 2.842 Triliun, maka kami meminta agar dilakukan pembenahan manajemen pemungutan PAD dan dilakukan pula intensifikasi dan ekstensifikasi PAD, sehingga kedepan kontribusi PAD bisa lebih meningkat. Selain itu upaya koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah, agar terus dioptimalkan sehingga diharapkan kedepan dana bagi hasil yang diperoleh dari pemerintah Provinsi dan dana perimbangan dari Pemerintah Pusat dapat ditingkatkan.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Pendapatan Transfer belum maksimal sesuai dengan target yang diharapkan sebesar Rp. 2.553 Triliun yang realisasinya hanya sebesar Rp. 2.486 Triliun, perlu adanya optimalisasi untuk mengurangi ketergantungan terhadap Pendapatan Transfer, untuk itu hendaknya Pemerintah Daerah diharapkan agar terus meningkatkan PAD melalui upaya mencari sumber-sumber penghasil PAD, seperti pajak daerah, retribusi daerah, lain-lain pendapatan daerah yang sah sehingga target yang telah ditentukan dapat tercapai.

B. BELANJA DAERAH

Belanja Daerah direncanakan sebesar Rp. 3.107 Triliun direalisasikan sebesar Rp. 2.832 Triliun atau 91.13 % yang dialokasikan untuk Belanja Operasi sebesar Rp. 2.200 Triliun direalisasikan sebesar Rp. 2.071 Triliun atau 94.14 %, Belanja Modal direncanakan sebesar Rp. 399.397 Milyar direalisasikan sebesar Rp. 254.910 Milyar atau 63.82 %, Belanja Tak Terduga direncanakan sebesar Rp. 11.389 Milyar direalisasikan sebesar Rp. 9.491 Milyar atau 83.34 % dan Belanja Transfer direncanakan sebesar Rp.496.625 Milyar direalisasikan sebesar Rp.496.396 Milyar atau 99.95 %.

Kami menyadari tingginya Belanja Operasi khususnya Belanja Pegawai sehubungan dengan banyaknya jumlah pegawai, namun hal ini tidak bisa dijadikan alasan untuk tidak dilakukan efisiensi anggaran sehingga alokasi anggaran untuk kepentingan publik akan lebih besar. Mohon hal tersebut menjadi pertimbangan bagi Pemerintah Daerah.

C. PEMBIAYAAN DAERAH

Advertisement. Scroll to continue reading.

Berdasarkan Kebijakan Pembiayaan Daerah, dikatakan bahwa Kebijakan Pembiayaan Daerah Tahun 2023 akan dilakukan upaya-upaya peningkatan jumlah pembiayaan netto agar dapat menutupi defisit anggaran, salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mendayagunakan sumber penerimaan meliputi SILPA dan Pinjaman Daerah apabila diperlukan.

(eki)

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – Pasca Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, Msi dan Tuti Andriani, SH., Mkn dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan periode 2025-2030...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar mengejutkan datang dari Kelurahan Cirendang Kecamatan Kuningan. Dimana, seorang warga atas nama Ano (48), meninggal dunia...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis (20/2/2025)....

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si dan Tuti Andriani SH MKn, telah dilantik sebagai pemimpin baru Kabupaten Kuningan Pada Kamis...

Education

KUNINGAN (MASS) – Pentas Kreasi Anak Soleh Darul Amanah, “Persada Jilid 2″ yang diselenggarakan oleh Yayasan Darul Amanah berlangsung meriah dan penuh antusias, Sabtu...

Government

KUNINGAN (MASS) – Ubur-ubur Ikan Lele, Kuningan Melesat Lee. Pantun itulah yang diucapkan Bupati Kuningan, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, saat memberikan...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Sri Hayati (38), warga Paumahan, RT 8 RW 4, Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru, Kabupaten Kuningan, yang sempat dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan...

Economics

KUNINGAN (MASS) – Menjelang bulan Ramadhan kurang dari 2 pekan ini, harga beberapa komoditas pangan di pasaran terpantau mulai naik, Kamis (20/2/2025). Harga cabe...

Politics

JAKARTA (MASS) – Dewan Pengurus Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) akan mengambil tindakan tegas terhadap kasus dugaan perselingkuhan yang menyeret salah satu anggota...

Government

KUNINGAN (MASS) – Warga Kabupaten Kuningan, baik dari unsur masyarakat umum, aparatur, partai hingga relawan nampak menyesakki Lapangan Pandapa Paramartha Kuningan, Kamis (20/2/2025) sore...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pelantikan serentak kepala daerah yang akan digelar di Istana Negara pada 20 Februari 2025 akan melantik 481 kepala daerah dari total...

Government

KUNINGAN (MASS) – Menjelang pelantikan pada 20 Februari 2025, Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Himpunan Mahasiswa Kuningan Indonesia (HMKI) saat ini menghadapi kondisi yang lagi-lagi memprihatinkan. Organisasi yang seharusnya menjadi wadah aspirasi dan penggerak mahasiswa...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bersama Dr Dian Rachmat Yanuar M Si, Tuti Andriani SH MKn akan dilantik sebagai Wakil Bupati Kuningan Kamis (20/2/2025) besok. Pelantikan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si, bakal dilantik jadi Bupati Kuningan pada Kamis (20/2/2025) besok di Istana Kepresidenan Jakarta. Bersama...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Pasca Deni Hamdani dan Dading Fajrudin hengkang dari jabatan di Pesik Kuningan dengan alasan yang berkaitan dengan pekerjaan sebagai pegawai negri,...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Penyuluh pertanian terus didorong untuk memiliki keterampilan dan pengetahuan yang sesuai dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan pertanian modern. Dengan begitu, akan...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Pemerintah Desa Cengal, Camat Japara bersama aparat keamanan terus melakukan upaya penanganan terhadap gangguan anjing liar atau Ajag (sebutan masyarakat setempat)...

Incident

KUNINGAN (MASS) – Kasus curanmor kembali terjadi di Kabupaten Kuningan. Kali ini, kejadian menimpa Acim Warsim, yang lebih dikenal dengan nama Anscell, warga Dusun...

Government

KUNINGAN (MASS) – Terpilih sebagai Bupati Kuningan bersama Tuti Andriani SH MKn pada Pilkada serentak 2024 kemarin, Dr H Dian Rachmat Yanuar M Si...

Government

KUNINGAN (MASS) – Sebanyak 171 ASN dari berbagai perangkat daerah lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan menerima SK Pensiun yang secara simbolis, Selasa (18/2/2025) pagi ini....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Negara Indonesia adalah negara hukum, sehingga konsekwensi tinggal di negara hukum, semua warga negara haruslah taat dan patuh terhadap ketentuan hukum...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah relawan dari Tim Dirahmati melepas (ngebralkan)  Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si di BTN Cijoho, Senin malam (17/2/2025) Pukul 20.00...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang tokoh perempuan Kuningan, istri dari Dr KH Aminudin SHI MA, Ketua PCNU (Pengurus Cabang...

Anything

KUNINGAN (MASS) – Innalillahi wa innailaihi rojiun. Kabar duka datang dari salah satu putra daerah yang juga mantan pejabat Pemerintah Kabupaten Kuningan. Adalah Maman...

Government

KUNINGAN (MASS) – Penjabat Bupati Kuningan, Dr Agus Toyib, SSos MSi bertindak sebagai pembina Upacara Hari Kesadaran Nasional tingkat Kabupaten Kuningan, Senin (17/02/2025) pagi...

Advertisement
Exit mobile version