KUNINGAN (MASS) – Pengelola Obyek Wisata DH Garden Desa Setianegara Kecamatan Cilimus Kabupaten Kuningan, memberi santunan kepada korban meninggal dunia dan korban luka-luka akibat mobil pick up terjun ke jurang sedalam 28 m.
Adapun, santunan ini diberikan kepada keluarga para korban pada Selasa (8/10/2024) sore. Pertemuan tersebut digelar di Masjid Al-Muhajirrin Komplek Puri Mulya Jatimerta, Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon. Setelah menerima santunan, pihak keluarga menandatangani surat pernyataan menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
Pengelola DH Garden, Dani Nugraha, mengungkapkan bahwa pihaknya datang mengunjungi keluarga korban untuk menyampaikan rasa duka yang mendalam sekaligus melakukan silaturahmi.
“Kami datang ke sini untuk menyampaikan rasa duka kami yang mendalam baik kepada keluarga korban yang meninggal maupun yang luka-luka dan masih dalam perawatan rumah sakit,” ungkap Dani kepada awak media.
Selain itu, DH Garden juga memberikan santunan dan biaya pendidikan bagi keluarga korban serta biaya pengobatan bagi korban yang masih dalam perawatan.
“Dari kami menyampaikan santunan, sebagai bentuk tanggung jawab kami kepada keluarga korban, kami juga memberikan biaya pendidikan,” imbuh Dani.
Dani mengaku santunan juga telah diberikan kepada keluarga supir yang turut menjadi korban meninggal dunia pada kecelakaan tersebut dan korban luka ringan.
“Semuanya sudah kami berikan santunan, 4 orang korban meninggal dunia dan 4 orang luka,” kata Dani.
Sementara itu, Kanit Gakkum Polres Kuningan Iptu Sri Martini yang turut mendampingi pihak pengelola Obyek Wisata DH Garden mengatakan, pihak keluarga sudah menerima semua kejadian tersebut sebagai musibah.
“Alhamdulillah, saya ikut mendampingi Pengelola DH Garden untuk memberikan santunan kepada keluarga korban. Untuk proses selanjutnya kami masih dalam penyelidikan pihak kami,” kata Iptu Sri Martini. (eki)