KUNINGAN (MASS) – Dani Panglong, mahasiswa tunanetra yang tengah menempuh pendidikan di Unisa Kuningan, menjadi salah satu pemateri dalam acara Smartren Ramadhan SMAN 3 Kuningan.
Dani yang juga aktif di komunitas tunanetra Kuningan itu, mengisi materi tentang strategi mencapai lillah. Bahkan, pada para siswa, Dani juga membagikan hadiah kecil.
Tidak sendirian, Dani Panglong menjadi pemateri bersama narasumber lainnya seperti Ketua DMI Kuningan H Ugin Kugina, H Ali Mutaqin M PdI, serta H Jajang Aishul Muzaki Lc M PdI.
Smarttren Ramadhan Smantika sendiri, secara keseluhuran digelar selama 4 harii belakangan, mulai dari tanggal 17-20 Maret 2025.
“Alhamdulillah allah memberi kesempatan tampil, walaupun bukan kyai atau ustadz tapi ilmu juga bisa dipelajari dari pengalaman hidup,” kata Dani Panglong, pasca mengisi kegiatan.
Dalam kegiatan Smartren, para siswa diberi pembekalan dengan materi-materi keislaman. Para siswa yang notabene remaja itu, juga diberi motivasi untuk semangat dan mengejar cita-cita.
Cerita-cerita dari Dani Panglong, menjadi salah satu yang didengarkan para siswa. Mereka mendengar langsung bagaimana pengalaman hidup Dani, yang semoat terpuruk karena tiba-tiba menjadi disabilitas, serta bagaimana Dani terus berusaha bangkit menjalani kehidupan. (eki)