Connect with us

Hi, what are you looking for?

Government

Bersama Perwakilan dari 9 Negara Angklung Bergema di Waduk Darma

KUNINGAN (MASS) –  Upaya Pemkab Kuningan mengenalkan Waduk Darma sebagai  destinasi wisata internasional terus dilakukan. Memanfaatkan angklung yang berasal dari Kabupaten Paten Kuningan maka digelarlah Festival Angklung Internasional.

Acara Festival tahun ini lebih seru dan meriah karena disatukan dengan Gowes Wisata. Lebih dari 5.000 peserta hadir. Untuk peserta gowes datang dari 120 klub dari 20 kota/kabupaten yang tersebar di lima provinsi.

Sedangkan Festival Angklung hadir dari perwakilan setiap sekolah. Selain tentu ada 9 perwakilan negara yang hadir diacara rutin tahun itu yakni Banglades, Lituhunia, Philipina, Madgaskar, Laos, Timor Timur, Spanyol, dan Kazhaktan. Sayangnya Jepang, yang tahun kemarin hadir sekarang absen.

Acara pembukaan Festival Angklung Internasional dibuka oleh Staf Ahli Menteri Pariwisata RI Dr Anang Sutomu. Hadir juga Kabid Pemasaran Komenpar RI Wawan Gunawan dan tentu Bupati Kuningan H Acep Purnama serta Sekda Kuningan Dr Dian Rachmat Yanuar MSi.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Usai pembukaan ada Helaran angklung internasional How to Play dari JEI angklung dan perwakilan 9 negara  mahasiswa STP Trisakti Jakarta diikuti oleh artis seluruh tamu undangan dan penonton.

Dilanjutkan kolaborasi JEI angklung dan Rita Tila, angklung Orchestra dari SMP Yos Sudarso, penampilan angklung Orchedtra SMAN 3 Kuningan. Lalu,  kembali menghibur Rita Tila bersama D’Callungs Bandung.

Dalam kesempatan itu dilakukan juga pengukuhan  Komunitas Go Day Kab. Kuningan. Disela-sela acara dilakukan pembagian door prize untuk Gowes Wisata dengan hadiah utama Umrah, Sepeda Motor Revo 3 buah, beberapa sepeda dan hadiah hiburan lainnya.

Sementara untuk Festival Angklung  sendiri akan memperebutkan Tropi Bupati Kuningan bagi peserta angklung dari perwakilan sekolah-sekolah di Kabupaten Kuningan yang akan berlangsung pada hari Senin, tanggal 29 April 2019.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Menurut Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi, dengan digelarnya Gowes wisata akan menjadi media untuk mempromosikan wisata yang berada di Kuningan khususnya Objek Wisata Waduk Darma. Selain berolah raga para peserta gowes juga disuguhkan hiburan kesenian angklung.

“Sebagai bagian dari sejarah perkembangan angklung diatonik yang dipelopori oleh Daeng Sutigna, Kabupaten Kuningan telah mendeklarasikan diri sebagai Kabupaten Angklung dan berupaya untuk terus mengembangkan dan melestarikan kesenian angklung,” jelasnya.

Kegiatan ini sudah menjadi agenda tahunan untuk festival angklung ini adalah yang ketiga kalinya.  Ia bersukur  dari tahun ke tahun perkembangannya terus meningkat, bukan hanya kenal dengan angklung, tapi para pelajar dan masyarakat sudah mulai memainkannya, bahkan sudah ada yang membuat angklung itu sendiri seperti di Desa Cibuntu

Ia menambahkan, kesenian Angklung ini  ditujukan agar ciri khas Kuningan sebagai cikal bakal atau tempat lahirnya angklung diatonis tidak hilang dimakan zaman. Oleh karenanya, Festival Angklung ini digelar untuk memasyarakatkan angklung di kalangan pelajar dan masyarakat Kuningan pada umumnya,”ungkapnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara itu, Bupati Kuningan H Acep Purnama mengharapkan,  kegiatan ini akan menjadi daya tarik wisata di Kuningan terutama Objek Wisata Waduk Darma yang akan direvitalisasi oleh Pemprov Jawa Barat pada tahun ini. Dengan adanya revatalisasi ini akan berdampak juga pada perekonomian warga sekitar.

“Harapan  Kuningan akan menjadi Destiniasi Wisata bertaraf internasional terbaik di  Jawa Barat terwujud, tentunya dampak positif akan kita rasakan juga untuk kemajuan Kuningan,” jelasnya.

Sementara itu Staf Ahli Menteri Ekonomi dan Kawasan Pariwisata  RI,  Dr Anang Sutomo, memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Festival angklung internasional dan Gowes Wisata ini. Apalagi dapat informasi bahwa Angklung juga berasal dari Kuningan.

“Saya yakin Kuningan Perkembangan Wisatanya akan di kenal mata internasional karena memiliki keunikan lainnya, tentu dalam perjalanannya pihak kemeterian akan  membantu sekaligus memberikan dukungan berupa pemasaran, promosi, iklan dan lainnya.(agus)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Government

KUNINGAN (MASS) – apa jadinya jika olahraga bersepeda dipadukan dengan pagelaran angklung?  Pastinya meriah.  Dan itu hanya terjadi di Kuningan. Sesuai rencana, pada hari...

Government

KUNINGAN (MASS)- Artis yang lagi hit dengan gaya sindennya yakni Rita Tila bakal hadir di Kuningan. Kehadirannya untuk memeriahkan Festival Angklung Internasional dan Gowes...

Government

KUNINGAN (MASS)-  Agenda  Goday (Gowes Friday) yang dilaksanakan sebagai  agenda rutin untuk berolahraga sepeda setiap  pada Jumat  kali ini terasa berbeda. Pasalnya, rute yang dijajal...

Government

KUNINGAN (MASS)- Digelar selama dua hari Kamis-Jumat (15-16/2/2018), dewan juri  Festival Angklung menetapkan SD Yos Sudarso dan SMPN Kadugede sebagai juara. Festival kali pertama...

Education

KUNINGAN (MASS) – Konsistensi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dalam perwujudan Kabupaten Angklung diperlihatkan. Seperti yang baru saja dilaksanakan, dinas tersebut menggelar Festival Angklung...

Advertisement
Exit mobile version