KUNINGAN (MASS)- Untuk mempererat silaturahmi dan juga memberikan rasa aman kepada para ulama dan tokoh agama menyusul maraknya isu penyerangan terhadap tokoh agama atau ulama, Komandan Koramil 1515/Cigugur Kodim 0615/kuningan Kapten Arh Dulkadir SH MH MSc melaksanakan silaturahmi dengan para tokoh agama dan masyarakat Desa Cisantana Kecamatan Cigugur.
Kegiatan ini di laksanakan di Masjid Nurul Hidayah Blok Palutungan Desa Cisantana Kecamtan Cigugur pada Jumat (9/3/2018). Acara dimulai setelah melakukan salat Jum’at dan diikuti tokoh agama dan ulama serta masyarakat kurang lebih 50 orang.
Hadir juga juga Babinsa Desa Cisantana Serka Sumirat dan Babinkamtimas dari Polsek Cigugur. Menurut Danramil Cigugur Kapten Arh Dulkadir SH MH MSc Kegiatan silaturahmi ini sangat besar maknanya karena merupakan momentum untuk mempererat jalinan silaturahmi.
Kemudian, meningkatkan koordinasi dan membangun komunikasi. Sebagai prajurit TNI yang bertugas di wilayah Cigugur dengan ada komunikasi maka terbangun kebersamaan, saling membantu dan saling mengisi.
Sehingga lanjut dia, akan memperkokoh persatuan dan kesatuan. Diharapkan silahturahmi yang telah terjalin selama ini bisa terjalin dengan lebih baik lagi, yang tidak sekedar hanya untuk mengenal satu dengan yang lainnya, tetapi lebih dari itu.
“Kita mencoba untuk saling tukar informasi, menyamakan visi dan presepsi tentang berbagai persoalan yang dihadapi, baik dalam konteks kehidupan kebangsaan maupun masalah pembinaan kewilayahan yang menjadi tugas pokok Korem 063/SGJ,” tandasnya.
Ia bersyukur hingga saat ini khusus di Desa Cisantana dan umum di Kecamatan Cigugur belum terjadi penganiayaan atau teror terhadap para ulama serta kodisi wilayah dalam keadaan kondusif. Pada kesempatan itu, danramil mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan Lingkungan.
Untuk permasalahan sampah rumah tangga di Desa Cisantana sudah dikomunikasikan dalam penanganannya antara pihak taman wisata dengan pihak Desa / Bumdes. Sedangkan untuk permasalahan limbah kotoran sapi yang mengalir melalui sungai cilengkrang ke Kecamatan Kramatmulya dan Jalaksana sudah dilakukan penanganan.
“Saya telah berupaya dan penanganan bersama Dinas lingkungan Hidup dan Dinas Pertanian dengan memberikan sosialisasi tentang pemahaman limbah kotoran sapi. Kemudian memberikan bantuan berupa 2 buah mesin bio gas untuk menangani limbah kotoran sapi,” tandsnya.
Pihaknya Kormail p pun memerintahkan Babinsa untuk terus memonitor perkembangan permasalahan dan memberi arahan arahan kepada masyarakat tentang limbah kotoran sapi. Hal ini agar tidak menjadi permasalahan dikemduian hari. (agus)