KUNINGAN (MASS) – Kelompok jamaah ibu-ibu di Dusun Pugag Desa Kutawaringin Kecamatan Selajambe, kini bisa belajar mengaji dengan lebih nyaman.
Ya, setelah dua tahun belajar mengaji tanpa meja, kini mereka punya meja lipat untuk belajar. Meja lipat ini, merupakan bantuan yang disalurkan DT Peduli Kuningan, Kamis (17/3/2022) kemarin.
Penyerahan bantuan sendiri, dilakukan di lokasi yang sulit dijangkau kendaraan biasa. Masjid Al Jihad Dusun Pugag Desa Kutawaringin Kecamayan Selajambe yang mayoritas warganya adalah muallaf.
Meski tak semuannya muallaf, beberapa dari mereka juga adalah jamaah yang muslim sejak kecil, namun tidak mendapatkan pembelajaran seputar keagamaan.
Sepeti yang diceritakan Cucu Sunarti (45). Dirinya mengaku muslim sejak kecil namun jauh dari pembelajaran keagamaan dan ditinggalkan oleh orang tuanya. Sehingga belum bisa mengaji sampai dewasa.
“Alhamdulillah, ada yang mau ngajar ngaji kesini walau perjalannnya jauh. Karena sejak kecil saya sudah ditinggalkan sama ibu jadi gak ada yang ngajarin ngaji. Haturnuhun pak ustadz Sahri, ustadz Ade” ucapnya yang kini jadi salah satu jamaah Masjid Al Jihad.
Selain meja lipat, DT Peduli juga menyerahkan bantuan berupa paket sembako untuk 21 kepala keluarga yang menjadi agenda rutin setiap bulan bersama kader Da’i Tangguh.
DT juga melakukan pembinaan bagi jamaah yang rutin dilakukan setiap pekan oleh Ustadz Syahri dan Ustadz Ade selaku mitra Da’i Tangguh. (eki)