KUNINGAN (MASS) – Pembangunan jalan terusan di Kelurahan Purwawinangun-Kuningan, membuat aktivis sekaligus warga Kecamatan Kuningan, Ismah Winarto terheran-heran.
Bukan tanpa sebab, Ima -sapaan akrab Ismah- mengaku aneh, pembangunan jalan terusan itu hanya menuju ke tengah sawah.
“Ini dibangun atas aspirasi siapa? Masyarakat tidak ada yang merasa diringankan,” sebut Ima, Rabu (7/12/2022) ini.
Pembangunan yang bersumber dari APBD itu, kata Ima, harusnya dipake ke yang lebih memburuhkan. Daripada dipakai tapi gak ada manfaatnya karena jalan itu berujung tengah sawah.
“Atau memang kalau (harus) dilokasi itu, kenapa ga sampe ujung?,” tanyanya heran.
Ima mengaku, belakangan bahkan dirinya mendengar kabar tidak sedap yang menyebutkan jalan itu dibuat untuk akses tanah salah satu kadis dan keluarga.
Bukan hanya itu, Ima bahkan mengatakan bahwa kabar yang santer beredar, menyebut tanah pribadi pejabat itu, nantinya akan dijadikan kapling.
“Anggaran negara kok dipakai untuk kepentingan pribadi? Wajar kalau JLTS berpolemik. Hal kecil seperti ini aja sering terjadi, penyalahgunaan wewenang ini harus diusut tuntas,” sebut Ima.
Sampai berita ini ditulis, Kadis PUTR HM Ridwan Setiawan SH M Si (SKPD yang menaungi pembangunan tersebut) kala dikonfirmasi pembangunan tersebut, Rabu (7/12/2022) siang, belum memberikan jawaban apapun. (eki)