KUNINGAN (MASS) – Perumda Anek Usaha (PDAU) Kuningan baru saja melakukan penandatangan kerjasama multi pihak untuk pengelolaan Bumi Perkemahan Cibeureum Kecamatan Cilimus atau yang juga dikenal juga dengan area Leuweung Monyet, Senin (20/1/2025) tadi.
PDAU, menandatangani Perjanjian Kerjasa (PKS) dengan 3 pihak, mulai dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Bakul Mandiri Cibeureum, Kelompok Tani dan UMKM Sekarmanik, serta Komunitas Kuningan Outdoor Activities.
Penandatanganan kerjasama ini, dilakukan langsung oleh Direktur PDAU Hj Heni Susilawati, Direktur BUMDES Bakul Mandiri Yus Rusmiadi, Ketua Kelompok Sekarmanik Titi Nuryati dan Ketua Komunitas Kuningan Outdoor Activities Nur Rokhim.
Adapun ruang lingkup kerjasama, mulai dari jasa pemasaran tiketing pengunjung obyek wisata, penyediaan dan penyelenggaraan wahana wisata, penyediaan, penyelenggaraan dan pemasaran Paket Wisata (meliputi Paket Wisata Edukasi Kopi, Wisata Jip Adventure dan Paket Kemah Premium).
Selain itu, kerjasama juga meliputi pembangunan dan pengelolaan Kedai/pujasera dan penjualan oleh-oleh beserta fasilitas penunjangnya. Lalu pembangunan dan pengelolaan Bumi Perkemahan (Buper) reguler/umum beserta fasilitas penunjangnya, serta pembangunan dan pengelolaan Parkir Kendaraan beserta fasilitas penunjangnya.
Masa kerja sama multi pihak sendiri berlaku selama lima tahun sejak 20 Januari 2025 sampai dengan 20 Januari 2030. Penandatangann kerjasama juga dihadiri Dewan Pengawas Perumda Aneka Usaha Kuningan, Camat Kecamatan Cilimus, Kepala Desa Cibeureum, Manajemen Perumda Aneka Usaha Kuningan dan pengelola obyek wisata Cibeureum serta anggota UMKM Sekarmanik dan anggota Komunitas Kuningan Outdoor Activities.
“Kami berharap, melalui kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Multipihak ini, keberadaaan obyek wisata Buper Cibeureum yang berlokasi di Desa Cibeureum Kecamatan Cilimus dapat berdampak positif bagi para pihak yang menandatangani PKS ini. Dan Tentu saja menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi untuk Kabupaten Kuningan khususnya di Kecamatan Cilimus,” kata Direktur PDAU Kuningan, Hj Heni Susilawati. (eki)
