Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Anything

Wakil Rakyat “Digadil”, Ada Apa dengan Dana Aspirasi? (1)

KUNINGAN (Mass) – Setelah menyingkap Dana “Kebersamaan” yang berujung pada batalnya MoU para kades dengan Kejari Kuningan, kini akan dikupas apa sebenarnya Dana “Aspirasi”. Dana yang telah berevolusi menjadi Dana Pokok-pokok pikiran (pokir) tersebut, belum lama ini dipersoalkan oleh elemen masyarakat yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Peduli Kuningan (FMPK).

Persisnya Senin (22/5/2017), pengunjuk rasa mendatangi gedung DPRD Kuningan. Mereka bermaksud menyuarakan aspirasi terkait kinerja anggota dewan selama ini. Fokus mereka menanyakan Dana Aspirasi yang nominalnya cukup wah. Bahkan keluar tudingan bahwa selama ini anggota dewan “main” proyek berkedok aspirasi.

Sayang, kedatangan pengunjukrasa tidak mendapat sambutan yang dianggap memuaskan mereka. Lantaran ada agenda kunjungan kerja ke luar kota, mereka tidak melihat adanya perwakilan anggota dewan yang menerima. Akhirnya, mereka mencoba menyisir ruangan tiap fraksi dengan maksud mengecek keberadaan para wakil rakyat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Massa yang dikoordinir Fri Maladi itu kemudian memasang spanduk di dinding-dinding ruangan dalam gedung. Bunyi tulisannya begitu pedas.

“Woy…DPRD kerja kerja kerja, ulah ngurus wae proyek…urus tuh rakyat”. Ada pula spanduk bertuliskan “Stop proyek anggota DPRD berkedok aspirasi. Bongkar kebobrokan proyek berkedok aspirasi pokok-pokok pikiran anggota DPRD”.

Ketika massa terlihat hendak membubarkan diri, tiba-tiba keluar H Dede Ismail SIP yang kebetulan menjabat ketua Fraksi Partai Gerindra. Di lobi dewan dirinya menantang siap untuk berdialog dengan pengunjuk rasa.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Salah satu dari pengunjuk rasa, DK, merespon ungkapan Dede Ismail. Dia tidak mau jika dialog hanya diterima seorang anggota dewan saja. Cekcok mulut pun terjadi antara keduanya. Hingga akhirnya terjadi insiden “penggadilan”. DK membenturkan kepalanya ke kepala Dede Ismail hingga dahinya bengkak.

Beruntung ada aparat yang berhasil melerai keduanya hingga tidak berkelanjutan. Namun Dede Ismail merasa tidak terima atas perlakuan DK. Ia melaporkan insiden tersebut ke Polres Kuningan.

“Saya sudah laporkan dan saya sudah menunjuk kuasa hukum dari Cirebon untuk menindaklanjutinya. Untuk pasalnya, yaitu pasal 351 penganiayaan,” kata Dede Ismail saat dikonfirmasi kuninganmass.com, Jumat (26/5/2017).

Advertisement. Scroll to continue reading.

Bukan hanya pelaporan atas nama pribadi dirinya, Dede juga mengatakan, laporan serupa akan dilakukan oleh DPRD secara kelembagaan.

Sementara DK saat dikonfirmasi belum membeberkan kronologis kejadian secara komplit. Dirinya hanya memberikan gambaran penyebab terjadinya aksi “gadil” terhadap Dede.

“Masa anggota dewan sikapna jiga preman, nyolot-nyolot,” ujarnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Menyikapi tindakan yang dilakukan Dede Ismail, kelompok pengunjukrasa ternyata melakukan serangan balik. Atas ancaman yang dilontarkan Dede lewat SMS, Fri Maladi selaku korlap aksi melaporkannya pula ke kepolisian, Selasa (23/5/2017) sore. Ini dilakukan setelah aksi kedua yang diterima langsung oleh pimpinan DPRD.

SMS yang diduga ancaman tersebut dikirimkan Dede Senin (22/5/2017) pukul 17.10 WIB sampai pukul 17.59 WIB. Antara Dede dan Fri Maladi saling berbalas SMS. Yang dianggap SMS ancaman berbunyi “Saya justru sedang membidik anda”. Lalu ada pula bunyi SMS “Bray sekarang sudah melaporkan (DK), kami juga akan segera melaporkan anda atas temuan kami terkait dugaan perbuatan melawan hukum, lihat saja siapa yang rugi”. Itulah bunyi SMS dari Dede kepada Fri Maladi, yang dilaporkan sebagai dugaan tindakan ancaman.

Fri Maladi saat dikonfirmasi menegaskan, tindaklanjut terhadap Dede Ismail bakal jalan terus. Bahkan dia mengungkapkan sedang melakukan pemasangan stiker yang berkaitan dengan kasus tersebut.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sedangkan Dede Ismail menyikapi laporan Maladi dengan santai. “Itu (Laporan) enggak apa-apa, hak seseorang. Terkait SMS tersebut itu baru sepenggal, enggak sampe finish. Saya masih menyimpan SMS-SMSnya kok,” kata Dede.

Dari rentetan kejadian ini, bisa dipastikan masyarakat Kuningan akan merasa penasaran ada apa sebenarnya dengan dana aspirasi atau dana pokok-pokok pikiran anggota dewan. Berapa sebetulnya nominal dana tersebut tiap tahun dan seperti apa mekanismenya. Pada episode berikutnya bakal dikupas. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Headline

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan H Dede Ismail, yang merupakan parpol pengusung Capres nomor urut 02, mencak-mencak saat dilakukannya Pleno rekapitulasi...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Menyikapi hasil pemilu sementara di Kabupaten Kuningan jelang Pleno KPU, Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan, H Dede Ismail mengeluarkan pernyataan mengejutkan....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Perolehan kursi legislatif daerah di Dapil 3 Kuningan, diprediksi menempatkan PKB sebagai penguasa di dapil neraka tersebut. PKB, diprediksi bisa mengantarkan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hj Lin Yulyanti, Caleg PAN untuk DPRD Kabupaten Kuningan dapil 2, mengkalim bahwa pihaknya, sementara ini sudah mengantongi 6.040 suara. Angka...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Soal dugaan serangan fajar yang terjadi di Desa Kadatuan Kecamatan Garawangi, Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan, H Dede Ismail angkat bicara....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Hasil Jamparing Research ditanggapi negative oleh Ketua Gerindra Kuningan H Dede Ismail. Bahkan, Deis, sapaan akrabnya, menganggap hasil survey itu seolah...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Wakil Ketua DPRD H Dede Ismail mengaku tidak diundang dalam pertemuan 5 fraksi dengan bupati di Kafe 39 Ciawigebang, Selasa (28/11/2023)...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Lima pimpinan fraksi DPRD Kuningan, Selasa (28/11/2023) malam, bertemu dengan Bupati H Acep Purnama. Lokasinya di Kafe 39 Ciawigebang. Pertemuan tersebut...

Government

KUNINGAN (MASS) – Komisi 1 DPRD Kabupaten Kuningan diminta memeriksa tim Baperjakat (Badan Pertimbaban Jabatan dan Kepangkatan) terkait mutasi yang digelar. Hal itu, diutarakan...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC Partai Gerindra Kuningan H Dede Ismail, angkat bicara soal dukungan 5 anggota Fraksi Gerindra di DPRD Kabupaten Kuningan yang...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Aksi mengejutkan terjadi dalam tubuh Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kuningan. Sebanyak 5 anggota fraksi dari total 7 fraksi, unjuk sikap...

Government

KUNINGAN (MASS) – Kasus gagal bayar yang terjadi kemarin nampaknya tidak membuat penyelenggara pemerintahan di Kuningan kapok. Ini karena ditenggarai adanya dugaan eksekutif tidak...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPC Partai Gerindra Kabupaten Kuningan, turut merayakan ulang tahun ketua umumnya, H Prabowo Subianto yang jatuh pada hari ini, Selasa (17/10/2023)....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC Gerindra Kuningan H Dede Ismail mengaku lebih percaya hasil survey nasional daripada internal (lokal) di Kabupaten Kuningan. Hal itu,...

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – DPRD merupakan salah satu pilar utama demokrasi.  DPRD adalah lembaga terhormat yang “dihuni” terbatas hanya oleh beberapa elite saja yaitu orang...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Ketua DPC Partai Gerindra H Dede Ismail angkat bicara soal mundur dan keluarnya Hanyen Tenggono SH, sebagai Bacaleg dan kader Partai...

Politics

KUNINGAN (MASS) – DPRD Kabupaten Kuningan mengagendakan reses pekan ini mulai 13-18 April 2023, menjelang berakhirnya bulan Ramadhan. Reses sendiri, merupakan agenda para anggota...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Setelah sebelumnya menetapkan Badan Kehormatan (BK), Rapat Internal DPRD Kabupaten Kuningan, Rabu (12/4/2023), dilanjutkan menetapkan formasi AKD (Alat Kelengkapan DPRD) lainnya....

Politics

KUNINGAN (MASS) – Kocok ulang Alat Kelengakapan DPRD (AKD) Kabupaten Kuningan, akhirnya resmi dilakukan dengan Rapat Paripurna Internal DPRD, Rabu (12/4/2023) siang. Rapat Penyampaian...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Pasca adanya usulan Pansus untuk kasus gagal/tunda bayar proyek Pemda, “hutang” lain yang belum dibayarpun didikte oleh wakil ketua DPRD H...

Sport

KUNINGAN (MASS) – Grand Master Catur Indonesia Susanto Megaranto turut memeriahkan perhelatan Tour de Linggarjati seri 6 tahun 2022, tepatnya pada Sabtu (17/12/2022) siang....

Headline

KUNINGAN (MASS) – Munculnya isu yang menyebut pengadaan kamus basa sunda wewengkon Kabupaten Kuningan yang akan menghabiskan anggaran TA 2023 nanti senilai Rp400juta, menuai...

Government

KUNINGAN (MASS) – Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH dan Ika Siti Rahmatika SE bersama keluarga berangkat umroh pada Jumat (23/9/2022) kemarin. Acep,...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Anggota DPRD Kabupaten Kuningan Fraksi PKS, melakukan aksi membentangkan tulisan menolak BBM dalam Rapat Paripurna di gedung dewan pada Kamis (15/9/2022)...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Gedung DPRD Kabupaten Kuningan, nampak dipenuhi karangan bunga berisikan ucapan selamat. Bahkan salah satunya datang dari gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid...

Politics

KUNINGAN (MASS) – Pada Selasa (19/4/2022) siang tadi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kuningan menyerahkan surat jawaban beserta berkas pendukung PAW anggota dewan, ke pimpinan...

Government

KUNINGAN (MASS) – Pimpinan dan anggota DPRD, ikut lesehan di pinggir jalan saat menerima sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Kuningan melakukan aksi...

Advertisement