Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kuningan Mass

Anything

Alumni SMAN 1 Saling Melepas Rindu

KUNINGAN (MASS)-  Perasaan bahagia menyinggapi alumni SMAN 1 Kuningan angkatan 1999.  Setelah sekian lama tidak berjumpa, terakhir semasa masih menggunakan seragam putih abu-abu sembilan belas tahun silam akhirnya bisa bertemu di lebaran tahun 2018.

Para  alumni mengadakan temu kangen dan kopi darat bertempat di Mayang Cafe n Resto pada Senin 18 Juni 2018. Suasana bahagia terlihat dari acara pertemuan itu. Setelah sekian lama  menahan rindu, maka rasa kangen itu langsung terobati.

Ketua Panitia Temu Kangen Rika Farliani, SE MSi yang juga istri Kabag Humas Setda Kabupaten Kuningan Dr Wahyu Hidayah, mengatakan  jika selama ini ikatan alumni SMANSA 99 berkomunikasi dan silaturahmi hanya melalui media sosial. Di momen mudik lebaran Hari Rya Idul Fitri digunakan untuk temu kangen dan kopi darat.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Sengaja kita mengemas acara ini dengan nama temu kangen dan kopi darat bukan reuni. Tujuannya agar lebih tercipta suasana kebersamaan dan kekeluargaan. Dari total alumni SMANSA 99 sebanyak 200 Orang dapat hadir separuhnya. Hal ini mengingat tidak semua alumni dapat mudik lebaran ke kampung halaman, ada sebagian alumni yang mudik ke tempat suami/istrinya,”tutur Rika yang sehari-hari bekerja sebagai Kepala Cabang BPR Kuningan Cabang Ciawigebang itu.

Dalam sambutannya Ketua Panitia Rika Farliani menyampaikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada alumni SMANSA 99 yang dapat menyempatkan hadir di tengah-tengah kesibukan bersilaturahmi dengan sanak saudara, handai tolan dan tetangga. Semoga dengan jalinan silaturahmi ini dapat memperkuat ikatan kekeluargaan dan berguna bagi anggota pada khususnya dan almamater serta masyarakat pada umumnya.

Rika juga melaporkan kegiatan Baksos Alumni yang telah dilaksanakan di Desa Cipakem Kecamatan Maleber dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak bencana di Kabupaten Kuningan. Kegiatan baksos akan terus dilakukan karena memang harus membantu sesama manusia.

Advertisement. Scroll to continue reading.

 

Di akhir sambutan Rika menyampaikan ucapan terimakasih kepada panitia inti, walaupun domisili panitia sebagian besar di luar Kuningan tetapi komunikasi dan koordinasi berjalan lancar. Adanya teknologi membuat semuanya terasa mudah.

“Terima kasih Kang Heru Mulyana, SH seorang bankir di Jakarta dan Teh Iis Setiawati Guru Al-Azhar Syifa Budi Jakarta dan panitia inti yang lain atas partisipasi dan bantuanya, semoga kebersamaan ini dapat berkesinambungan di tahun-tahun mendatang,” tandasnya.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sementara itu, acara temu kangen tersebut tergolong sukses dan mendapat apresasi dari rekan-rekan alumni yang lain. Acaranya tidak monoton dan penuh kekeluargaan, ada hiburan dan pembagian door price. Seperti dituturkan Cecep Iman Sobari, SPi pegawai Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. (agus)

 

 

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement
Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Social Culture

KUNINGAN (MASS) – Aksi kepedulian terhadap korban bencana di Kabupaten Kuningan sampai dengan saat ini belum surut. Para pengurus LSM, Ormas, OKP, dan organisasi...

Advertisement