Connect with us

Hi, what are you looking for?

Pendopo Kabupaten Kuningan

Pemerintahan

Anggaran Setda Bengkak Jadi Rp 81 Milyar, SKPD Lain Dipangkas Sampai 70%, HMI Ingatkan Begini

KUNINGAN (MASS) – Ketua Umum HMI Kuningan Eka Kasmarandana menyoroti anggaran untuk Setda Kuningan yang bengkak menjdi Rp 81 milyar. Hal itu, dinilainya aneh dan menjadi pertanyaan publik. Pasalnya, kata Eka, kondisi Kabupaten Kuningan saat ini sedang tidak baik-baik saja, dari mulai krisis keuangan, PJU, gagal bayar, miskin ekstrim bahkan sampai yang baru-baru ini adalah relokasi pedagang.

“Ketika semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkena rasionalisasi kegiatan dalam APBD 2024 sampai dengan 70 persen, kondisi yang sangat berbeda dirasakan Setda (Sekertariat Daerah) Kuningan. Yang diherankan, anggaran Setda aman dan tak tersentuh rasionalisasi, malah ditambah,” sebut Eka, Senin (24/6/2024).

Di tengah krisis keuangan daerah yang sedang terjadi, lanjut Eka, seharusnya tidak ada kebijakan keuangan standar ganda. Apalagi, masih kata Eka, untuk Setda Kuningan dianggarkan sangat fantastis mencapai Rp81 miliar dalam APBD tahun 2024, setelah tahun sebelumnya pada 2023 jumlahnya Rp70 miliar.

“Terlepas dari itu, ada kegiatan yang dilakukan pada saat situasi krisis keuangan gagal bayar melanda daerah. Antara lain yang pertama agenda awal tahun yang di lakukan Dharma Wanita Persatuan (DWP) jalan-jalan ke Bali. Terus juga yang selanjutnya ada kegiatan Forum Group Discussion (FGD) di lingkup bagian Setda Kuningan yang dilaksanakan berkali-kali di hotel mewah,” tudingnya.

Seharusnya, pesan Eka, Setda dapat memberikan contoh bagaimana menggunakan dana APBD yang tepat sasaran bagi kesejahteraan masyarakat, bukan malah membuat kecemburuan dari perangkat daerah yang lain, sehingga timbul anekdot Setda mah bebas, apa saja boleh.

Kemudian pada saat proses pemeriksaan RKA-DPA, kata Eka, informasinya dilarang adanya pengadaan untuk seragam/kaos/rompi dan lainnya. Namun lagi-lagi berbeda untuk Setda Kuningan, tetap bisa dan boleh. Bahkan, lanjutnya, di Setda Kuningan pengadaan untuk sarana prasarana kerjanya bahkan sangat lengkap sekali.

“Meskipun kondisi bangunannya masih bagus, kantor Setda lama yang akan segera ditinggalkan dan pindah ke gedung baru di komplek KIC terus saja dicat dan direnovasi lagi dan lagi. Ini juga menjadi pertanyaan kita bersama. Seharusnya Pj Bupati Kuningan harus bisa melakukan langkah-langkah yang bisa menyeimbangkan atau mengurangi pengeluaran daerah dari semua kegiatan dalam APBD di luar melaksanakan belanja wajib. Ini disebabkan  sampai saat ini kondisi keuangan daerah sedang sakit parah dan masih mengalami defisit mencapai ratusan miliar rupiah,” tuturnya.

Eka kemudian merinci anggaran Setda untuk tahun 2024 pada saat pengesahan APBD Kuningan, nilai awalnya hanya Rp49.669.319.132. Ketika ada proses refocusing nilainya malah melonjak yaitu pada perubahan pertama Rp77.515.095.172. Semakin membengkak lagi jumlahnya di perubahan kedua menjadi Rp81.360.095.172. Kenaikan 60 persen dari pagu anggaran semula atau naik hampir dua kali lipatnya.

“Pertanyaan bersama adalah untuk apa dan darimana anggaran atau sumber dana yang dipake dan digunakan oleh Setda senilai Rp 81 miliar itu? Kalau misal anggaran itu dari APBD itu tidak mungkin. Mari kita sama-sama pecahkan teka-teki ini, supaya bisa terjawab dan terkuak dengan jelas,” ujarnya mempertanyakan.

“Di momen politik saat ini kita harus bisa lebih selektif untuk memilih pemimpin daerah yang sebentar lagi akan dilaksanakan. Kita butuh sosok yang benar-benar bersih dan juga berintegritas bahkan mampu menyelesaikan PR yang sekarang sedang terjadi di Kabupaten Kuningan ini. Jangan sampai di kemudian hari pemimpin yang kita pilih malah menjadi mafia anggaran atau malah menyengsarakan rakyatnya sendiri dan malah memperkaya golongan, keluarga bahkan dirinya sendiri,” imbuhnya di akhir. (eki)

Advertisement
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement

You May Also Like

Wisata

KUNINGAN (MASS) – Salah satu objek wisata yang ramai dikunjungi pada momen Natal dan Tahun Baru kali ini adalah Waduk Darma. Di tempat ini,...

Wisata

KUNINGAN (MASS) – Kawasan wisata di kaki Gunung Ciremai masih jadi magnet pengunjung selama libur Natal dan tahun baru ini. Bahkan, satu tempat wisata...

Pemerintahan

KUNINGAN (MASS) – Ondin Sutarman SIP dan dan Dede Hamidin ST beberapa waktu lalu dikukuhkan menjadi Dewan Direksi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Kabupaten...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Di tengah riuh rendah transformasi digital dunia pendidikan, Forum Komunikasi Diniyyah Takmiliyah (FKDT) Kuningan terus berupaya menjaga akar spiritualitas generasinya. Hal...

Politik

KUNINGAN (MASS) – H Udin Kusnedi terpilih kembali untuk memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Kuningan selama periode 2026-2030. Keputusan...

Politik

KUNINGAN (MASS) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kuningan melakukan sidak ke kawasan wisata Arunika, tepatnya di kawasan yang dicanangkan sebagai arboretum....

Netizen Mass

KUNINGAN (MASS) – Pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus (ABK), khususnya tunagrahita, bukan sekadar transfer ilmu pengetahuan, melainkan sebuah proses internalisasi nilai kemandirian yang kompleks....

Ragam

KUNINGAN (MASS) – Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Kabupaten Kuningan baru saja menggelar Musyawarah Daerah (MUSDA) bertempat di Ipukan High...

Bisnis

KUNINGAN (MASS) – Dibeli dan direnovasi untuk pasien covid-19 hingga menelan anggaran sekitar Rp 9,5 Milyar, gedung eks Rumah Sakit Citra Ibu (RSCI) yang ada...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Selain menangani kebakaran, UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan juga menangani berbagai kasus penyelamatan lainnya, termasuk evakuasi hewan berbahaya. Pada...

Desa

LURAGUNG (MASS) – Pembangunan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Gunungkarung, Kecamatan Luragung, saat ini tengah berlangsung. Proyek yang telah berjalan selama satu...

Pemerintahan

KUNINGAN (MASS) – Kodim 0615/Kuningan menggelar kegiatan penanaman pohon di Bumi Perkemahan (Buper) Lamping Kidang, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Kamis (11/12/2025). Kegiatan ini merupakan...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Upaya pencarian terhadap korban siswa SMP yang hanyut di aliran sungai Cisanggarung, Desa Benda, Kecamatan Luragung terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Gio siswa kelas VIII SMPN 3 Ciawigebang, warga Desa Kramatmulya, Kecamatan Ciawigebang dilaporkan tenggelam di Sungai Cisanggarung, Desa Benda, Kecamatan Luragung,...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Anak buah Menteri Kehutanan Republik Indonesia (Menhut RI) Raja Juli Antoni, justru terlihat dalam aksi unjuk rasa ke Balai Taman Nasional...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Sejumlah massa aksi melakukan unjuk rasa di depan kantor Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNG) Kabupaten Kuningan, Rabu (10/12/2025) siang. Dalam...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) Kuningan meraih predikat Akreditasi Baik Sekali. Pencapaian tersebut dituangkan dalam Surat...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Program Studi Manajemen Universitas Muhammadiyah Kuningan (UM Kuningan) baru saja menggelar kegiatan Government Lecturer Forum (Govlectrum) bertema “Kuningan Economic Growth” melalui...

Headline

KUNINGAN (MASS) – Polemik terkait pembukaan jalan yang disebut-sebut menyerupai sirkuit serta penggunaan alat berat di kawasan lereng Gunung Ciremai akhirnya dijawab oleh manajemen...

Desa

KUNINGAN (MASS) – Situasi di Balai Desa Benda, Kecamatan Luragung, Kabupaten Kuningan yang sempat ramai pada Senin (8/12/2025) terkait adanya penyegelan, kini telah kembali...

Olahraga

KUNINGAN (MASS) – Maju ke Liga 4 Nasional, Pesik Kuningan, kini menjadi harapan dan bahan perbincangan publik, terutama pecinta olahraga sepakbola. Saat ini, antusiasme...

Ekonomi

KUNINGAN (MASS) – Menjelang momen libur natal dan tahun baru (Nataru), harga beberapa komoditas pangan terpantau mengalami kenaikan harga, Senin (12/8/2025). Harga komoditas seperti...

Pemerintahan

KUNINGAN (MASS) – Meski sudah era digital, namun data antar intansi pemerintah masih saja tidak singkron. Masa, kendaraanya sudah hilang, dilaporkan ke polisi dan...

Pendidikan

KUNINGAN (MASS) – Kontestasi pencalonan Ketua Cabang PMII Kuningan di depan mata. Semangat baru regenerasi kepemimpinan di tubuh PMII, tengah bergejolak. Salah satu yang...

Ragam

KUNINGAN (MASS) – Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) resmi menutup sementara jalur pendakian via Linggajati mulai 30 Oktober hingga 6 November 2025. Penutupan...

Insiden

KUNINGAN (MASS) – Seorang remaja warga Desa Cibinuang, Kecamatan Kuningan dilaporkan hilang diduga tenggelam di aliran sungai Cisanggarung Desa Windujanten, Kecamatan Kadugede, Selasa (28/10/2025)...

Exit mobile version