KUNINGAN (MASS)- Dara manis kelahiran tahun 2002 ini memiliki nama asli Hana Khoirunnissa dan biasa dipanggil Neng Hanna. Terdaftar sebagai siswa SMAN 2 Kuningan kelas 12. Neng merupakan putri sulung dari pasangan Darmedi (Sekdes Taraju) dan Bunda Dedeh Komalasar (Kaprodi PG PAUD Unisa).
Sejak kecil Hanna hobi sekali menyanyi dan menari dan ia memiliki banyak prestasi khususnya bidang seni tari. Sejak SMP (Alumni SMPN 1 Kuningan) ia banyak meraih prestasi. Hanna juga beberapa kali mewakili Kuningan ke tingkat provinsi bersama tim tari.
Bahkan pada ajang bergengsi Festival lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SMP tahun 2016 bersama timnya berhasil menjadi juara 1. Sedangkan tahun 2018, berpasangan dengan rekanya Winda, Hanna kembali meraih Juara 1 Tari kreasi FLS2N tingkat SMA.
Kemudian menjadi wakil Kuningan dan berhasil menjadi juara harapan 1 tingkat Jabar. Ditahun yg sama juga memenangkan juara 1 Tari kreasi tradisional tingkat wilayah III Cirebon yang diselenggalarakan Kodim Kuningan.
Lalu, Juara Tari Yogya. Dan prestasi terbaru adalah bersama pasanganya Aksa menjadi Juara 1 Tari Kreasi Tradisional ajang lomba bergengsi bagi pelajar FLS2N tingkat SMA tahun 2019.
Tau ga sih, ternyata Hanna itu aslinya anaknya pendiam dan pemalu. Ia dikenal sangat santun dan kalem di lingkungan tempat tinggalnya yaitu di Desa Taraju Kecamatan Sidangagung.
Banyak penonton yang kaget ketika Hanna menari diatas panggung. Dara ini terlihat sangat lincah dan atraktif. Sangat menguasai panggung tentu berbeda dengan sifat aslinya yang tidak banyak bicara dan pemalu.
Selain, tari Hanna juga berbakat di tarik suara. Awalnya sempat les vokal. Namun terpaksa berhenti sementara karena harus membagi waktu dengan sekolahnya serta fokus dulu pada seni tarinya.
Ia juga mengaku tidak ingin bidang akademiknya terganggu. Selama ini dalam bidang akademik Hana masuk 5 besar di kelasnya dan jangan salah ia ditunjuk sebagai Ketua Samnada Wiraga .
“Seni memberi ketenangan jiwa”, ujar Hana pendek tapi menyakinkan.
Diterangkan, dalam setiap penampilan selalu ingin memberikan yang terbaik. Ia bersyukur memiliki orang tua yang mensuport minat dan bakatnya juga mendapat bimbingan dari pelatih tari yang sangat profesional dan klop denganya yaitu Nisa Eka P.
Kakak dari Hanni dan Hatta ini selalu memiliki komitmen dan tekad serta kerja keras untuk meraih mimpi dan cita cita nya yaitu sebagai guru/dosen seni. Walaupun ia memiliki kesibukan, Hanna selalu mengutamakan salat tepat waktu dan rajin puasa sunah. Bahkan sering mengajak anggota keluarga untuk senantiasa salat tepat waktu.
Apa yang Hanna peroleh selama ini selalu disyukuri. Ia juga mengaku bersyukur berada di Smanda Kuningan yang sangat mensuport kegiatan seni, sehingga bisa tampil all out.
“Insya Allah 6 Agustus bakal berangkat ke.Bandung. Saya minta doa dan dukungan dari semuanya agar semuanya lancar dan bisa membawa nama baik dan membanggakan.Kuningan,” pungkasnya. (agus)