KUNINGAN (Mass) – Dalam rangka kesiapan pengamanan Idul Adha 1437 H, libur panjang serta siaga bencana di Tahun 2016, Jajaran Polres Kuningan melakukan gelar pasukan halaman Mapolres kemarin, Jumat (9/9). Apel yang dipimpin langsung Kapolres Kuningan AKBP M Syahduddi SIK MSi, dihadiri Bupati Kuningan H Acep Purnama, Dandim 0615 Kuningan Letkol Inf Arief Hidayat, sejumlah SKPD serta satuan petugas gabungan lainnya.
Pada arahan Kapolda Jabar Inspektur Jendral Polisi Bambang Waskito yang dibacakan Kapolres Kuningan Syahduddi menyampaikan, pada apel siaga ini tidak hanya dilaksanakan oleh Polri saja, namun juga dihadiri oleh para stakeholder dan instansi terkait. Kaitannya, yaitu dengan kerjasama dalam penanganan dan kesiap-siagaan bencana.
“Gelar pasukan ini juga untuk melakukan pengecekan, penyamaan persepsi dan pemantapan kesiapan jajaran Polda Jabar, serta instansi terkait dalam penanggulangan bencana kebakaran, banjir dan tanah longsor yang terjadi di wilayah hukum Polda Jawa Barat,” sebutnya.
Hal ini kata Kapolres, khususnya pada saat tanggap darurat sehingga secara langsung dapat menolong atau membantu evakuasi warga yang menjadi korban bencana, membantu perbaikan sarana dan fasilitas umum yang terkena dampak bencana, memperkecil jumlah korban manusia dan harta benda, sekaligus membantu mendistribusikan bantuan kepada korban bencana dengan cepat.
“Sebab, mengingat iklim dan cuaca secara umum dirasakan dalam keadaan tidak menentu, pancaroba, hujan deras disertai angin kencang yang memicu terjadinya banjir dan kebakaran. Sehingga jajaran Polda jabar dengan penguatan tim SAR-nya, serta instansi terkait dengan dukungan dan personilnya harus bersiap siaga dan terjun langsung dalam penanggulangan bencana kebakaran, banjir dan longsor,” imbaunya.
Selain apel siaga bencana, dalam kesempatan itu disampaikan pula bahwa, menjelang libur panjang hari raya Idul adha 1437 H yang akan dilaksanakan tanggal 9 higga 12 September 2016 mendatang, tentunya akan digunakan sebagai sarana bagi masyarakat untuk berlibur dan pulang ke kampung halamannya masing-masing.
“Meskipun nuansa mudik Idul adha berbeda dengan Idul Fitri, namun di wilayah hukum Polda Jawa Barat sendiri memiliki beberapa jalur mudik yang tentunya akan ramai dan padat untuk dilalui para pemudik, baik jalur pantura maupun jalur selatan,” terangnya.
Oleh karena itu lanjut Kapolres, kesiapan personil berikut sarana dan prasarana serta kelengkapan perorangan harus disiapkan dengan baik. Sehingga kesigapan dalam melayani masyarakat dapat dirasakan langsung, dan membuat warga tenang dan nyaman.(andri)
