KUNINGAN(MASS)- Beredarnya gambar poster via medsos yang mengajak untuk berhenti total selama tiga hari dan berdiam diri di rumah untuk menanggulangi pandemi virus corona membut warga Kuningan resah.
Bahkan, banyak diantaranya ibu-ibu rumah tangga membeli makanan untuk stok tiga hari karena takut info itu benar.
Padahal informasi ini hoax karena pemerintah baik pusat dan daerah tidak mengeluarkan kebijakan ini. Untuk itu warga Kuningan jangan percaya informasi yang tidak jelas.
“Di Kuningan belum ada intruksi itu karena saat ini fokus pada penerapan karantina wilayah persial,” sebut Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Agus Mauludin SE, Kamis (9/4/2020) malam.
Pada kesempatan itu Agus juga menerangkan terkait ada imbauan untuk diam di rumah terkait ada arus angin dari Utara ke arah Selatan yg membawa wabah (penyakit) akan melewati Indonesia menuju Australian itu juga hoax. Warga harus paham pihak pemda akan mengumumkan informasi resmi.
“Sedang ditelususuri siapa penyebarnya dan kemungkinan juga hoax karena tidak ada intruksi,” tandas agus.
Sekadar informasi berikut isi pesaan beranta itu”Kenapa kita dianjurkan untuk makai masker di tgl 10-12 maret “URGENT” Sbg informasi dari Bpk Dir-1… Bhw 3 hari kedepan diusahakan seluruh anggota keluarga masing2 di Rmh…utk tdk keluar rmh, walau hanya utk berjemur, klu tdk sgt terpaksa.. Krn dlm 3 hari kedepan Arus angin dari Utara ke arah Selatan yg membawa wabah (penyakit) akan melewati Indonesia menuju Australian.. Tolong diinformasikan kpd teman2 yg tdk ada di grup ini… Terimakasih”. (agus)