KUNINGAN (MASS) – Luapan Sungai Cipedak di Desa Parakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, mengakibatkan dua truk pengangkut pasir terbawa arus, Kamis (11/9/2025) pagi.
Kepala Desa Parakan, Muhamad Tohir, menjelaskan bahwa sejak pukul 04.00 WIB dua truk tersebut sudah berada di lokasi untuk mengambil pasir. Saat itu kondisi air masih kecil. Namun, sekitar waktu Subuh, tiba-tiba volume air dari arah hulu mengalami peningkatan.
“Muhun leres, di Parakan sendiri waktu Subuh tidak hujan. Mungkin hujan deras terjadi di daerah hulu seperti Ciniru. Begitu dua mobil masuk sungai, mendadak air naik besar dan mobil tidak bisa menghindar karena keburu kejebak di tengah sungai,” jelasnya.
Ia menambahkan, menurut keterangan Ekbang Desa Parakan Baim Saepuloh, derasnya arus air membuat truk sulit menghindar. Menurutnya, sejak malam sebelumnya hujan memang turun cukup deras di beberapa wilayah sekitar. Biasanya, jika hujan besar terjadi di daerah Ciniru dan sekitarnya, volume air Sungai Cipedak di Parakan akan meningkat.
Sementara itu, Ulis Parakan, Didin, menyebutkan bahwa kedua truk tersebut akhirnya berhasil dievakuasi.
“Mobil ada dua, kayaknya sudah muat pasir. Alhamdulillah sekarang sudah berhasil dievakuasi semua,” ungkapnya.
Didin menyebutkan, dalam peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa, namun ini menjadi peringatan untuk tetap waspada akan volume air di sungai ketika sudah turun hujan. (didin)