Connect with us

Hi, what are you looking for?

Headline

Ada Anggota Dewan Reaktif Rapid Test

KUNINGAN (MASS) – Dari hasil rapid test yang dilaksanakan Kamis (9/7/2020) di gedung DPRD Kuningan, muncul kabar mengejutkan. Dari puluhan wakil rakyat yang diambil sampel darahnya, terdapat satu anggota yang dinyatakan reaktif.

Jubir Crisis Center, dr Denny Mustafa membenarkannya. Namun ia menggunakan istilah reaktif samar-samar. Alasannya perlu tes lebih lanjut berupa tes swab.

“Besok mau tes swab, paling lambat sabtu,” ujar Denny yang menjabat kabid P2PL Dinas Kesehatan.

Meski reaktif samar-samar, imbuh Deni, anggota dewan tersebut mesti menjalani isolasi mandiri. Padahal Jumat (10/7/2020) telah diagendakan bagi semua anggota dewan untuk mengikuti bintek di Bandung.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Terpisah, Sekretaris DPRD Kuningan, M Nudjianto mengaku belum menerima laporan hasil rapid test anggota dewan dari Dinas Kesehatan. Kalaupun ada yang reaktif, maka secara otomatis yang bersangkutan tidak ikut bintek.

Apakah kantor dewan harus ditutup dan disemprot disinpektan oleh damkar? Pejabat yang akrab disapa Ade ini menjawab tidak perlu. Sebab menurutnya, jika ada yang reaktif, setelah rapid test perlu dikuatkan oleh tes swab.

Sementara itu, ternyata tidak semua wakil rakyat menjalani rapid test di dewan. Menurut Ade, jumlahnya hanya 30 orang. Selebihnya menjalani rapid di lab Prodia.

“Yang di Prodia itu biaya sendiri anggota dewan yang memilih tes di sana,” jelasnya. (deden)

Advertisement. Scroll to continue reading.
Advertisement

Berita Terbaru

Advertisement
Advertisement

You May Also Like

Advertisement
Exit mobile version