KUNINGAN (Mass) – Bupati Kuningan, H Acep Purnama SH MH menginginkan agar warganya bisa berkiprah memajukan dan membangun daerah asalnya dengan kreatifitas dan potensi yang dimiliki. Keinginan itu sebagai upaya untuk merubah stigma Kabupaten Kuningan, yang terkenal dengan penyumbang perantau cukup tinggi di wilayah Jabar.
“Kita ingin agar pikiran, kreatifitas, kemampuan warga Kuningan lebih baik diterapkan di Kuningan. Jadi, masyarakat Kuningan ingin membangun daerahnya oleh masyarakat Kuningan itu sendiri, itu satu hal yang belum termanfaatkan karena kemarin tergiur oleh peluang yang tercipta di kota-kota besar,” ucap Bupati Acep ketika diwawancarai kuninganmass.com usai dilantik kemarin, Rabu (15/6).
Menurutnya, saat ini di kota-kota besar juga sudah tidak terlalu menjanjikan. Seperti misalnya di Jakarta terjadi pembenahan-pembenahan, secara otomatis lapangan pekerjaan bagi masyarakat Kuningan yang bekerja di Jakarta itu berkurang.
“Sehingga, mereka akan kembali ke daerah dan berkreatifitas di daerah. Bagi pemerintah ya wajib membuka peluang dan memberikan fasilitas terkait dengan bagaimana mereka diberdayakan oleh pemda,” katanya.
Untuk angka pasti jumlah perantau dari Kuningan yang bekerja ke luar kota, Acep sendiri mengaku tidak tahu pasti. Namun, jika melihat prosentase ada sekitar 10 persen dari total warga Kuningan yang merantau ke luar kota.
“Saya rasa ukuran yang pastinya tidak tau ya, tapi paling tidak 10 persen warga Kuningan merantau,” pungkasnya. (andri)
